Kenali 4 Tahap Cinta Ini untuk Cek Hubungan Cintamu Serius atau Sesaat

Patricia Astrid Nadia | Beautynesia
Senin, 08 May 2023 05:30 WIB
4 Tahap dalam Hubungan Percintaan. Foto Freepik.com: timeimage

Ada beragam alasan yang membuat seseorang jatuh cinta. Terpikat pada pandangan pertama karena penampilan yang menarik dari seseorang, atau bisa jadi tertarik karena sikapnya yang hangat dan penuh perhatian.

Beauties, pernah nggak sih kamu mencintai seseorang tapi hanya sampai pada tahap naksir? Baru sebentar pacaran, tapi sudah putus. Di awal hubungan, rasanya dunia milik berdua dan satu harian kamu nggak berhenti memikirkan orang yang kamu cintai.

Berikut The 4 Stages of Love atau 4 tahap dalam hubungan percintaan yang dikutip dari situs Verywellmind. Yuk! Cek, kira-kira tahap keseriusan cintamu sama pasangan udah sampai di tahap mana, Beauties. 

1. Tahap Euphoric


Tahap Euphoric. Foto freepik.com: pressfoto

Di awal tahap berpacaran, hampir setiap hari dan setiap saat kamu memikirkan pasanganmu. Kamu nggak bosan untuk scrolling media sosial dan banyak mencari tahu tentangnya. Kamu sangat bisa mentoleransi, saat pasanganmu datang terlambat ketika janjian untuk berkencan.

Ketika pasanganmu melakukan hal yang bertentangan dengan yang kamu inginkan, dengan mudahnya kamu memaafkan. Bahkan hadiah-hadiah kecil tampaknya jadi rutinitas yang tak boleh terlewatkan saat kamu bertemu dengan pasanganmu.

Saat pasanganmu ngambek sama kamu  bukan jadi masalah besar untuk kamu. Lucy Brown meneliti pada tahap Euphoric ini, segala sesuatu yang serba menyenangkan dan menarik seputar pasangan memang menjadi pusat utama dari kehidupanmu. Kamu hanya melihat segala hal yang positif tentang pasanganmu dan belum melihat dari berbagai sisi yang lain.

2. Tahap Keterikatan Awal


Tahap kedua dari sebuah hubungan. Foto freepik.com: stefamerpik

Menurut Brown, pada tahap euphoric hampir setiap hari dan setiap detik kamu memikirkan pasangan, tapi di tahap keterikatan awal ini kamu lebih realistis. Kamu sudah lebih mengenali kelebihan dan menggali kekurangan dari pasanganmu. 

Kamu mulai paham tentang alasan pasanganmu tiba-tiba diam dan terlihat cemberut atau malas ngobrol sama kamu. Termasuk saat terjadi pertengakaran kecil karena perbedaan pendapat antara kamu dan pasangan. Dari berbagai konflik percintaan yang ada, kamu belajar memahami kebutuhan pasanganmu.

Di tahap ini, kamu juga mulai berani untuk menegur pasangan saat ada hal-hal yang bikin kamu nggak nyaman dengan beberapa perilakunya, cara pasanganmu bicara atau berkomunikasi. 

(raf/raf)