Kenali Istilah 'Slow Fade' dalam Hubungan, Diam-diam Menjauh Tanpa Penjelasan

Dalam dunia percintaan modern yang serba cepat dan penuh dinamika, muncul istilah slow fade yang makin sering diperbincangkan, terutama di kalangan Gen Z dan milenial. Bukan lagu atau tren TikTok, slow fade adalah salah satu bentuk "perpisahan diam-diam" yang membuat sakit hati karena dilakukan secara perlahan, tanpa penjelasan atau kejelasan. 

Lalu, kenapa seseorang memilih slow fade dibanding komunikasi jujur? Yuk, kenali lebih dalam tentang arti slow fade dalam hubungan.

Apa Itu Slow Fade?

Apa Itu Slow Fade/ Foto: freepik.com/prostooleh

Slow fade adalah kondisi di mana seseorang yang awalnya intens berkomunikasi dan terlihat tertarik, mulai mengurangi intensitas hubungannya secara bertahap. Chat jadi semakin jarang, mereka berhenti mengajak bertemu, dan responnya mulai hambar. 

Ini bukan ghosting yang tiba-tiba menghilang, tapi perlahan-lahan membuat kamu bertanya-tanya: “Dia masih suka sama aku nggak sih?”

"Slow fade sering terjadi ketika salah satu pihak dalam hubungan mulai merasa kurang berkomitmen, tapi tidak cukup berani untuk mengakhirinya secara langsung," ujar Christine Baumgartner, pelatih kencan dan hubungan dari The Perfect Catch, yang dikutip dari Glam.

Ciri-Ciri Kamu Jadi Korban Slow Fade

Ciri-Ciri Kamu Jadi Korban Slow Fade/ Foto: freepik.com

Buat kamu yang sedang bingung, berikut beberapa tanda umum slow fade:

• Mereka mulai lama membalas chat.
• Balasannya jadi singkat, datar, dan tidak seantusias dulu.
• Mereka berhenti mengajak bertemu
• Kamu terus yang memulai obrolan
• Kamu bukan lagi jadi prioritas buat mereka.
• Perasaan kamu sendiri juga udah mulai curiga kalau mereka sedang menjauh.