Keseruan 10 Finalis di Episode Perdana Reality Show "KAO presents TGC Jakarta 2025", Perjalanan Menuju Runway Impian
Setelah audisi di lima kota besar di Indonesia dan online hingga proses seleksi ketat dari ribuan peserta, akhirnya telah terpilih sepuluh finalis "KAO presents TGC Jakarta 2025", Beauties! Para finalis dengan latar belakang beragam ini berhasil melaju ke babak selanjutnya karena memiliki orisinalitas, bakat, karakter kuat, hingga potensi untuk berkembang.
Para finalis terpilih ini akan menjalani karantina di sebuah camp house, dan akan mendapatkan pembekalan secara intensif oleh mentor-mentor hebat. Ketangguhan mental mereka akan diuji melalui beragam challenge menantang untuk siap melenggang di panggung internasional, yaitu Tokyo Girls Collection.
Ya, setelah lebih dari 20 tahun sukses diselenggarakan di Jepang, festival fashion ternama Tokyo Girls Collection (TGC), akan hadir untuk pertama kalinya di Indonesia lewat "KAO presents TGC Jakarta 2025" yang bekerja sama dengan Beautynesia.
Festival ini membawa konsep yang menggabungkan fashion, musik, dan hiburan dalam satu panggung spektakuler. Dengan tema "A Stage for Every Woman to Shine", acara ini dirancang untuk merayakan keberagaman dan semangat perempuan Indonesia dalam berekspresi.
Menariknya, perjalanan inspiratif para peserta ditampilkan dalam reality show yang dirancang untuk menampilkan transformasi, emosi, hingga perjuangan para finalis. Nah, seperti apa keseruan dari episode perdana reality show TGC Jakarta 2025? Yuk, intip berikut ini!
Reality Show TGC Jakarta 2025: Awal Perjalanan 10 Finalis Menuju Runway Impian
Reality Show TGC Jakarta 2025: Awal Perjalanan 10 Finalis Menuju Runway Impian/Foto: Tangkapan Layar/YouTube
Sepuluh finalis telah resmi terpilih untuk tampil di panggung “KAO presents TGC Jakarta 2025”. Mereka adalah Salma, Caca, Amanda, Nana, Diva, There, Florencia, Zahwa, Vania, dan Cica.
Bertajuk “The Arrival”, episode perdana dari reality show TGC Jakarta 2025 menampilkan pertemuan pertama sepuluh finalis di sebuah camp house mewah. Sesampainya di camp house, para peserta mendengarkan peraturan pembekalan yang diumumkan oleh narator bernama “The Buddy”.
Salah satu peraturan yang dijelaskan adalah mengenai para finalis, yang disapa Buddies, akan diberikan "skill boost" oleh para mentor yang disebut “Boost Buddy”. Selama sesi “skill boost”, para Boost Buddy akan memberikan challenge yang wajib diikuti oleh para Buddies.
Dalam setiap challenge, jika para Buddies berhasil, mereka akan mendapatkan penghargaan berupa “diamond”, Beauties. Mereka bisa mengumpulkan “diamond” sebanyak-banyaknya.
Setelah itu, para Buddies memasuki sesi “Speed Friending” yaitu berkenalan secara singkat selama sepuluh menit. Para finalis terlihat ramai berbincang-bincang satu sama lain.
Misi Pertama: Main Game ‘This or That’ untuk Cek Kecocokan Buddies
Reality Show TGC Jakarta 2025: Awal Perjalanan 10 Finalis Menuju Runway Impian/Foto: Tangkapan Layar/YouTube
The Buddy kemudian memberikan misi pertama kepada para Buddies yang tersedia pada sebuah kotak berwarna pink di belakang sofa. Misi pertama adalah permainan “This or That” yang bertujuan untuk membuat para Buddies mengenal satu sama lain dengan lebih baik. Buddies akan mengangkat papan bertuliskan “This” atau “That” saat menjawab pertanyaan.
Beberapa pertanyaan yang diajukan seperti apakah mereka tipe early bird atau night owl, lapar tengah malam atau mules tengah malam–di mana semua peserta kompak menjawab “lapar tengah malam”, tidur lampu nyala atau lampu mati, hingga suhu kamar.
“Setelah main “This or That” aku ngerti mana yang cocok sama aku mana yang nggak,” ungkap salah satu peserta, Caca (17) yang merupakan aktivis lingkungan, model, dan entrepreneur, dalam sesi komentar.
Memilih Roommate hingga Hukuman Menyiapkan Makan Siang
Reality Show TGC Jakarta 2025: Awal Perjalanan 10 Finalis Menuju Runway Impian/Foto: Tangkapan Layar/YouTube
Setelah sesi “This or That” para Buddies diminta untuk memilih tiga nama yang dirasa cocok untuk dijadikan roommate atau teman sekamar di camp house selama pembekalan berlangsung. Mereka menulis nama-nama tersebut di sebuah kertas yang lalu dimasukkan ke dalam kotak.
The Buddy lalu mengumumkan hasilnya, yaitu kamar satu diisi oleh Amanda, Diva, Nana, dan Caca. Kamar dua diisi oleh Zahwa, Salma, dan Flo. Sementara itu, kamar tiga diisi oleh Vania, There, dan Cica.
Sebelum memasuki kamar masing-masing, para Buddies kembali diberi tantangan, yaitu dalam sepuluh detik mereka harus memilih perwakilan dari tiap kelompok. Nantinya, perwakilan tersebut akan bertanding dalam permainan bola bekel dan pemenangnya bisa memilih kamar terlebih dahulu. Sementara itu bagi kelompok yang kalah, mereka harus menyiapkan makan siang untuk para Buddies dengan memanfaatkan bahan yang tersedia di dapur.
Suasana di camp house semakin seru, nih, Beauties! Kira-kira, kelompok siapa yang menang dan kelompok mana yang harus menyiapkan makan siang, ya? Psst, permainan untuk menentukan kamar ini juga memicu beragam reaksi dari masing-masing Buddies terhadap satu sama lain, lho.
Misalnya, Caca mulai merasakan adanya chemistry dengan rekan satu kelompoknya, yaitu Amanda, Diva, dan Nana.
Namun di sisi lain, dari kelompok Zahwa, Salma, dan Flo, terlihat mulai timbul ‘gesekan’ kecil antara ketiga Buddies ini perkara ucapan Flo soal pembagian tempat tidur.
“It’s not your own room, kenapa dia yang decide sendiri untuk tidur sendiri di kasur yang sebesar itu? Meanwhile kita kan bertiga,” tutur Zahwa (20), model, dalam sesi komentar.
Mulai Muncul ‘Konflik’ yang Bikin Buddies Tegang!
Reality Show TGC Jakarta 2025: Awal Perjalanan 10 Finalis Menuju Runway Impian/Foto: Tangkapan Layar/YouTube
Kelompok yang kalah telah menyiapkan makan siang untuk para Buddies. Beragam celetukan mengudara di meja makan, “Kok lama banget, sih”, “Kalau lama harusnya enak, sih” hingga “Kalau nggak enak masak sendiri, ya”. Tak ayal komentar tersebut menimbulkan percikan rasa kecewa dan kesal di hati para Buddies yang telah menyiapkan makan siang.
Saat menyantap makan siang tersebut, para Buddies tak luput kembali mengomentari masakan yang telah dibuat. Ada yang berkomentar terlalu asin, tak cocok dengan seleranya, bahkan ada Buddies yang mengaku sakit perut usai menyantap. Duh, suasana jadi makin tegang di hari pertama pertemuan para Buddies ini, Beauties!
Di cuplikan episode berikutnya, para Buddies menerima pembekalan tentang modeling dan bagaimana cara berjalan di runway dari salah satu Boost Buddy, yaitu fashion choreographer, Papah Edwan. Para Buddies juga menerima komentar yang sedikit ‘pedas’ terkait kemampuan modeling mereka dari Papah Edwan. Wah, jadi makin penasaran, nggak, sih?
Stay tuned terus untuk episode berikutnya dari reality show TGC Jakarta 2025 di YouTube, ya!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!