Kisah WNI Jadi Guru TK di Jerman, Dapat Gaji Rp60 Juta per Bulan hingga Cuti 30 Hari
Beauties, pernahkah kamu bertanya-tanya bagaimana rasanya bekerja di luar negeri? Tentu akan ada banyak pengalaman baru yang didapatkan ketika bekerja di luar negeri. Hal tersebut juga dialami oleh seorang WNI bernama Vicky Nastasha yang merupakan seorang guru TK di Jerman.
Lewat media sosial, Vicky membagikan kisahnya sebagai WNI yang bekerja menjadi guru TK di Jerman. Seperti apa rasanya mengajar siswa TK di Jerman, ya?
Tidak hanya menyenangkan, Vicky bahkan menikmati berbagai kelebihan dalam menjalani profesi sebagai guru TK di Jerman.
Kelebihan Menjadi Guru TK di Jerman
Ada beberapa hal yang dibeberkan Vicky mengenai kelebihan menjadi guru TK di Jerman yang membuat banyak orang Indonesia iri. Berikut ini deretannya:
Gaji Rp50-Rp60 Juta per Bulan
Dalam unggahannya, Vicky menyebut bahwa guru TK di Jerman memiliki gaji awal mulai dari 3.000-3.500 euro atau setara dengan Rp50 hingga Rp60 juta per bulan. Meski begitu, nilai ini berbeda-beda di setiap daerah.
"Gaji awal seorang guru TK itu mulai dari 3.000-3.500 euro (bruto/kotor) dan tergantung lokasinya (di setiap Bundesländer akan berbeda lagi tarifnya). Apakah dengan gaji segitu sudah cukup? Jawabannya tergantung gimana lifestyle kalian," kata Vicky dikutip akun Instagram @vicky_nastasha.
Kualitas Udara yang Baik
Vicky Nastasha/ Foto: Instagram: @vicky_nastasha |
Selain itu, Vicky juga membeberkan alasan lain mengapa menjadi guru TK di Jerman sangat menyenangkan. Hal ini turut berhubungan dengan kualitas udara, lho.
Vicky mengungkapkan orang Jerman memiliki udara yang lebih berkualitas karena masyarakatnya tidak pernah membakar sampah di depan halaman. Tak hanya itu, masyarakat Jerman juga lebih senang jalan kaki atau naik transportasi umum.
"Di Jerman termasuk negara yang aman dibandingkan dengan negara lain seperti Nordamerika atau Indonesia. Dan di Jerman enggak ada yang bakar sampah di jalanan atau halaman rumah, di sini juga minim polusi karena transportasinya berasa lebih efektif, orang-orang juga sudah biasa jalan kaki," ungkapnya.
Cuti 30 Hari
Guru TK di Jerman juga diperbolehkan untuk mengambil cuti selama 30 hari di luar tanggal merah lho. Mereka juga akan mendapatkan THR yang diberikan pada Hari Natal.
"Waktu cuti ini kita akan tetap dibayar gaji full plus uang THR (di sini bukan di bulan Ramadan tapi waktu Natal) atau disebutnya 13 Monatsgehalt," tuturnya.
Bisa Keliling Eropa
Bonus lainnya yang didapatkan Vicky ketika menjadi guru TK di Jerman adalah bisa keliling Eropa dengan mudah. Hal ini karena setiap negaranya memiliki jarak yang berdekatan.
"Bonusnya bisa keliling Eropa lebih mudah karena antar negaranya berdekatan," paparnya.
Dalam unggahan lainnya, Vicky juga menyebut bahwa peluang menjadi guru TK di Jerman sangat besar karena peminatnya sedikit. Kira-kira apa penyebabnya?
Lanjutkan membaca dengan KLIK DI SINI.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Pilihan Redaksi |
Vicky Nastasha/ Foto: Instagram: @vicky_nastasha