Lewat 8 Teori Carl Jung Ini Gaya Belajar Kamu Bisa Menunjukkan Kepribadianmu, Ayo Cek Sekarang!

Beauties, pernah nggak sih kamu merasa bahwa kamu bisa menyerap lebih banyak informasi ketika menerapkan tipe pembelajaran tertentu? Ada yang bisa belajar lebih efektif dengan hanya mendengarkan suatu materi, sedangkan sebagian lainnya lebih bisa fokus belajar dengan metode membaca.

Ternyata ada teori gaya belajar berdasarkan teori psikoanalisis Carl Jung yang menjelaskan tentang cara belajar terbaik sesuai kepribadian, lho! Jadi, kalau dilihat dari sudut pandang berbeda, kamu juga bisa menebak kepribadian seseorang dari gaya belajar favorit mereka. Dilansir dari Very Well Mind, begini ulasannya!

Ekstrovert

Jika seseorang suka belajar secara berkerumun alias belajar kelompok, maka mereka termasuk memiliki kepribadian ekstrovert. Mereka adalah orang-orang yang akan merasa penuh energi saat berada di tengah lingkaran sosial.

Orang-orang ekstrovert juga senang belajar dalam format diskusi karena mereka bisa dengan bebas bertukar pendapat dan berinteraksi dengan orang-orang di sekitarnya.

Introvert

Jika seseorang lebih suka belajar sendiri dalam suasana yang tenang, sudah bisa dipastikan bahwa mereka berkepribadian introvert. Mereka dapat dengan mudah memahami materi dengan hanya mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari guru.

Selanjutnya, mereka akan merenung sendiri dan melakukan metode brainstorming untuk menerapkan materi yang mereka pelajari.

Praktis

Seseorang yang menyukai tipe pelajaran berbasis praktik, tentu adalah seorang yang realistis dan praktis. Mereka suka belajar berdasarkan pengalaman dan menggunakan nalar untuk menyelesaikan masalah. Biasanya, mereka juga orang yang mudah beradaptasi.

Intuitif

Jika seseorang sangat mendewakan teori dalam sebuah pembelajaran, maka ia adalah sosok yang intuitif. Mereka suka berandai-andai untuk menerapkan teori ke dalam sebuah situasi nyata.

Umumnya, orang-orang dengan gaya belajar ini menikmati tantangan, situasi, dan pengalaman baru. Mereka juga lebih cenderung melihat gambaran besar daripada detail dari suatu permasalahan.

Logis

Jika seorang murid suka menyelesaikan masalah dengan cara-cara yang sesuai pakem dan aturan yang diajarkan, maka mereka adalah sosok yang logis. Mereka akan menilai berbagai permasalahan dari sudut pandang objektif. Mereka juga tidak suka membawa perasaan (baper) saat menghadapi masalah.

Emosional

Jika seorang siswa lebih suka mempelajari hal-hal yang subjektif, non-teoretis, dan berdasarkan pendekatan personal, maka mereka tergolong berkepribadian emosional. Mereka cenderung tertarik pada hubungan personal dan mendasarkan keputusan berdasarkan emosi. Umumnya, mereka juga membenci konflik.

Suka Menghakimi

Seorang pembelajar yang menyukai gaya belajar yang terorganisir dan berfokus pada detail adalah mereka yang memiliki kepribadian serta keyakinan kuat. Sayangnya, terkadang mereka menjadi berlebihan dan tidak bisa menerima sesuatu yang berbeda dengan norma kebiasaan sehingga menjadi sosok yang suka menghakimi.

Impulsif

Jika seorang pembelajar sangat antusias untuk belajar berbagai banyak hal, tetapi kesulitan menyelesaikan tugas karena kurang perencanaan, maka mereka termasuk memiliki kepribadian impulsif. Mereka lebih fokus memuaskan rasa ingin tahu mereka daripada membuat keputusan yang penting. Mereka juga merupakan orang-orang yang fleksibel dan mudah beradaptasi.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!