Perempuan memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam bidang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics), tetapi masih terdapat kesenjangan gender yang signifikan di dalamnya.
Saat ini, kehadiran perempuan di bidang STEM masih jauh lebih sedikit dibandingkan dengan pria. Hal ini terutama terlihat dalam disiplin ilmu seperti teknik dan ilmu komputer yang mana perempuan masih menjadi minoritas.
Berdasarkan laporan riset dari AAUW, hanya sekitar 34 persen dari tenaga kerja di bidang STEM yang merupakan perempuan. Melihat fakta ini, maka sudah seharusnya kita saling memberdayakan perempuan untuk bisa berjaya di bidang STEM.
(naq/naq)