Sambut Musim Liburan, Ini Aktivitas dan Penawaran Menarik yang Bisa Kamu Nikmati di Plaza Indonesia
Life
Menarik! Ini 6 Tradisi Natal Unik di Korea Selatan
Bertilia Puteri Puspa Bidara | Beautynesia
Kamis, 21 Dec 2023 16:30 WIB
Ilustrasi pasangan Korea rayakan Natal/ Foto: The Korea Herald
Sama seperti Indonesia, Korea Selatan turut menetapkan Natal sebagai hari libur nasional. Namun, kebanyakan warga Korea tidak merayakan Natal sebagai Hari Besar Keagamaan. Pasalnya, sekitar 50% warga Korea tidak menganut agama lainnya.
Meski begitu, Natal tetap menjadi momen spesial untuk berkumpul bersama orang tercinta. Warga Korea juga memiliki tradisi Natal yang khas dan unik. Penasaran apa saja? Simak ulasan berikut ini ya, Beauties!
1. Couple Holiday
 Ilustrasi pasangan Korea rayakan Natal/ Foto: soompi.com |
Hari Natal menjadi kesempatan bagi orang Korea untuk menghabiskan waktu bersama kekasih layaknya Valentine's Day alih-alih berkumpul bersama keluarga. Hal ini kemungkinan besar terjadi karena Korea sudah memiliki dua hari libur besar yang berfokus pada keluarga, yakni Chuseok dan Seollal.
Oleh sebab itu, banyak restoran, hotel, hingga kafe di Korea yang menyediakan paket Natal untuk pasangan. Kencan Hari Natal biasanya terdiri dari makan di restoran yang bagus, melakukan aktivitas outdoor di musim dingin, dan menghabiskan malam di hotel.
2. Hidangan Natal
Hidangan Natal/ Foto: Pexels/Jill Wellington
Di Korea, tidak ada hidangan khusus yang diasosiasikan dengan Natal. Biasanya, pasangan kekasih akan dinner romantis di restoran untuk menghabiskan Hari Natal bersama. Sehingga hidangan Natal tergantung dengan makanan apa yang disajikan oleh restoran tersebut.
Selain itu, makanan khas Korea juga menjadi hidangan yang lazim disantap di Hari Natal. Mulai dari bulgogi, japchae, tteokguk, dan makanan musim dingin populer lainnya. Kue Natal dengan hiasan indah juga biasa disantap sebagai makanan penutup.Â
3. Angpao Natal
Ilustrasi diberi uang saat Natal/ Foto: freepik.com/benzoik
Tradisi tukar kado Natal tidak terlalu populer di Korea. Namun, salah satu hadiah yang paling umum diberikan adalah uang dalam amplop alias angpao yang diberikan pada malam Natal.
Angpao Natal akan diberikan dan diterima dengan cara yang sopan, yakni dengan kedua tangan. Tukar kado saat Natal perlahan mulai populer di Korea, tapi uang tetap menjadi pilihan paling populer.
4. Dekorasi Natal
Dekorasi Natal/ Foto: Freepik.com/author/pvproductions
Di penghujung tahun, kota-kota di Korea dipenuhi oleh dekorasi Natal. Distrik perbelanjaan seperti Myeongdong, Dongdaemun, dan Gangnam penuh dengan lampu dan hiasan warna-warni. Pusat perbelanjaan di kawasan tersebut sering kali memiliki pohon Natal berukuran besar yang dihiasi ornamen berkilau.
Meski begitu, orang Korea jarang memasang dekorasi atau pohon Natal di rumah mereka sendiri. Selain itu, dekorasi Natal di luar rumah juga jarang dijumpai karena banyak orang Korea tinggal di apartemen dengan ruang terbatas.
5. Santa Haraboji (Sinterklas)
Ilustrasi patung Sinterklas khas Korea/Foto: Amazon.com
Yang membedakan Natal di Korea dengan di negara lain adalah sosok Sinterklas yang unik. Di Korea, Sinterklas disebut sebagai Santa Kullusu atau Santa Haraboji. Meski begitu, kehadiran Sinterklas tergolong baru dalam perayaan Natal di Korea.
Seiring berjalannya waktu, Sinterklas secara bertahap diperkenalkan sebagai alat pemasaran dan cara untuk menghibur anak-anak. Jika Sinterklas di Indonesia biasanya digambarkan memakai pakaian dan topi merah putih, di Korea mereka digambarkan memakai pakaian biru atau hijau.
Beberapa bahkan digambarkan memakai baju tradisional Korea dan gat (topi datar yang dikenakan oleh pria pada masa Dinasti Joseon). Namun, Sinterklas di pusat perbelanjaan biasanya tetap tampil klasik memakai pakaian merah putih.Â
6. Kartu Natal
Ilustrasi kartu Natal/ Foto: pexels.com/BrigitteThom
Mengirim kartu Natal menjadi salah satu cara untuk menyebarkan cinta pada teman dan keluarga di Korea. Kartu Natal mudah ditemukan di Korea dan memiliki harga yang relatif murah. Kebanyakan desain kartu Natal berfokus pada salju, pepohonan, atau artwork damai lainnya yang menarik khalayak luas.Â
Menuliskan pesan secara personal membantu orang Korea menjaga relasi dan merasa menjadi bagian dari perayaan keluarga mereka. Namun, ucapan Happy Holiday yang lebih umum mungkin digunakan sebagai pengganti 'Selamat Natal'.Â
Nah, itu dia deretan tradisi Natal di Korea Selatan. Cukup menarik ya, Beauties!
---
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(sim/sim)
