Mengenal Hikikomori, Fenomena Menarik Diri dari Lingkungan Sosial yang Dilakukan Warga Jepang, Ini 5 Tandanya!

VIVIT MUFIDAH | Beautynesia
Sabtu, 29 Apr 2023 18:00 WIB
Tanda orang yang mengalami hikikomori/Foto: Freepik.com/ freepik

Hikikomori adalah istilah Jepang yang mengacu pada fenomena sosial dimana seseorang menarik diri dari kehidupan sosial dan menghabiskan waktu yang lama terisolasi di rumah mereka. Seringkali hal ini dilakukan selama berbulan-bulan atau bahkan tahunan.

Perilaku ini biasanya dicirikan oleh kurangnya minat untuk berinteraksi sosial, kesulitan dalam berkomunikasi dengan orang lain, dan preferensi untuk menghabiskan waktu sendirian. Berikut beberapa tanda pada orang yang mengalami hikikomori. Simak!

1. Isolasi Sosial

Orang yang mengalami hikikomori seringkali menarik diri dari kehidupan sosial dan menghabiskan waktu terisolasi di rumah. Biasanya mereka akan melakukan atau menghabiskan waktu dengan aktivitas seperti makan, membaca buku, bermain gadget atau laptop di dalam kamar.

Orang yang mengalami hikikomori melakukan pengisolasian selama enam bulan berturut-turut, bahkan ada yang sampai bertahun-tahun.

2. Kurangnya Minat untuk Berinteraksi


Kurang Minat Interaksi/ Foto: Pexels.com/ Vera Arsic

Orang yang mengalami hikikomori mungkin tidak memiliki minat untuk berinteraksi atau bergaul dengan orang lain. Selain itu, mereka akan merasa cemas ketika melakukan interaksi dengan orang lain.

Bahkan orang yang mengalami ini akan menolak untuk berinteraksi dengan keluarganya yang tinggal dalam satu rumah.

3. Kesulitan Berkomunikasi

Karena sering melakukan isolasi sosial, hal ini membuat mereka kurang berminat berinteraksi dan lebih nyaman menghabiskan waktu sendiri. Orang yang mengalami hal ini akan merasa kesulitan ketika berkomunikasi, merasa tidak nyaman saat berbicara dengan orang lain atau merasa sulit untuk memulai komunikasi.

Ini dapat memperparah isolasi yang mereka alami dan membuat mereka lebih sulit untuk beradaptasi dengan lingkungan sosial.

(ria/ria)