Mengenal Lebih Dalam Maestro Lukis Leonardo da Vinci, Serta Karya Abadinya Mona Lisa!

Pratitis Nur Kanariyati | Beautynesia
Rabu, 25 Oct 2023 17:30 WIB
Mengenal Lebih Dalam Maestro Lukis Leonardo da Vinci, Serta Karya Abadinya Mona Lisa!
Lukisan Mona Lisa menjadi lukisan paling populer karya Leonardo da Vinci/foto: pexels.com/gagan kaul

Siapa sih yang tidak mengenal Leonardo da Vinci, sosok legendaris di dunia seni lukis? Ya, pria bernama lengkap Leonardo di ser Piero da Vinci adalah salah satu maestro lukis beraliran realisme, yakni aliran yang merepresentasikan subyek nyata.

Menelisik masa kecilnya, Da Vinci tinggal bersama ayah, kakek, dan pamannya di Vinci. Sebelum tahun 1457, Da Vinci tinggal dengan ibunya, Caterina di Anchiano, dekat kota Vinci, Firenze, Italia.

Sepanjang masa hidupnya, banyak karya yang diberikan Da Vinci pada dunia terutama pada seni lukis. Berikut ini, fakta dari Leonardo da Vinci yang mungkin belum diketahui oleh publik. 

1. Berguru dengan Seniman Andrea del Verrocchio

Leonardo da Vinci ikut terlibat dalam lukisan Verrocchio bertajuk 'Pembaptisan Kristus'/foto: thehistoryofart.org

Dibalik kepiawaian Leonardo da Vinci dalam melukis, ternyata terdapat peran seniman Andrea del Verrocchio. Verrocchio merupakan seniman pembuat patung dan pelukis ternama asal Italia yang semasa hidupnya pernah bekerja di istana Lorenzo de' Medici, Florence. 

Bersama Verrocchio, pria kelahiran Italia 1452 ini belajar teori, mengembangkan, dan mempertajam kemampuan di teknik melukis, pewarnaan, memahat, hingga mekanika dan pengolahan kayu.

Berkat ketekunan dan kesungguhan di dunia lukis, Verrocchio pun mengajak Da Vinci ikut andil dalam lukisannya bertajuk 'Pembaptisan Kristus'. Da Vinci turut melukis dua sosok malaikat anak-anak yang sedang memegang jubah Yesus Kristus. 

Tak hanya itu, Da Vinci berhasil menjadi model dalam dua karya terbaik Verrocchio yaitu patung perunggu David di Bargello dan malaikat Raphael dalam lukisan Tobias and the Angel

2. Lukisan Abadinya: The Last Supper dan Mona Lisa

Lukisan Mona Lisa yang selalu ramai dikunjungi wisatawan/foto: pexels.com/gagan kaur

Pada tahun 1472 atau tepatnya saat berumur 20 tahun, Da Vinci berhasil memenuhi kualifikasi sebagai ahli di Asosiasi Seniman Santo Lukas. Meski telah mendapatkan gelar itu, Da Vinci tetap bekerja dengan Verrocchio hingga tahun 1481. 

Dalam perjalanan karirnya di seni lukis, Da Vinci pernah mengabdikan dirinya di Milan sejak 1482 - 1499 dan menghasilkan 6 karya lukis. Salah satu karyanya adalah 'The Last Supper atau Perjamuan Terakhir'. 

The Last Supper menjadi lukisan terbesar Da Vinci berukuran sekitar 8,8 meter x 4,6 meter yang kini tersimpan rapi di gereja Santa Maria delle Grazie, Italia. Lukisan ini tak pernah tergerus waktu lantaran mengangkat kejadian bersejarah umat Kristiani, salah satu rangkaian Paskah. Laman leonardodavinci.net pun menuturkan bahwa lukisan The Last Supper merupakan interpretasi dari kisah nyata Yesus Kristus yang tercatat dalam kitab injil.

Setelah adanya hantaman Perang Italia kedua pada 1499, Da Vinci memutuskan kembali ke Firenze hingga akhirnya di tahun 1503 mulai melukis mahakaryanya yang spektakuler yaitu lukisan Mona Lisa. Sampai detik ini, lukisan Mona Lisa masih menimbulkan teka-teki terkait siapa sosok dalam lukisan itu sebenarnya. 

Banyak pihak yang berspekulasi bahwa perempuan dalam lukisan itu adalah ibu Da Vinci sendiri hingga Lisa del Giocondo –istri saudagar sutra dari Firenze–.

Terlepas dari kisah lukisannya yang misterius, pelik, dan penuh haru, The Last Supper dan Mona Lisa menjadi dua lukisan terbaik Leonardo da Vinci sepanjang sejarah. 

3. Tak Hanya Jadi Maestro Lukis, Da Vinci Lahirkan Sketsa Penemuan Sains

Leonardo da Vinci lahirkan sketsa penemuan sains berupa senjata militer/foto: pexels.com/asim alnamat

Selain melukis, Da Vinci juga seorang arsitek, pematung, dan penulis. 

Diketahui seniman Renaisans asal Italia ini telah merancang sebuah teknologi yang melampaui zamannya. Bahkan sekarang, sketsanya itu dapat kita jumpai dalam wujud nyata meskipun tidak sedetail mungkin. Imajinasi Da Vinci terhadap teknologi kala itu seakan menunjukkan kemampuannya dalam memprediksi teknologi yang dibutuhkan di masa depan. Beberapa teknologi itu adalah tank, senapan mesin, pakaian selam, dan robot humanoid. 

Kala itu, Da Vinci mengimajinasikan tank sebagai alat untuk mempertahankan wilayah Italia terhadap serangan tentara Prancis pada akhir abad ke-15. Dalam imajinasi itu tank berbentuk kendaraan berlapis baja. Pada masa sekarang, tank sudah menjadi kendaraan tempur militer di belahan dunia.

Sementara pada senapan mesin, Da Vinci mesketsakan senapan 33 laras dengan 33 senjata kecil yang dipasang di bingkainya. Namun, sayangnya senapan ini hanya berupa sketsa dan tidak terealisasikan secara gamblang. Pasalnya, Gatling Gun telah lebih dulu menggunakan senjata ini dalam Perang Saudara AS tahun 1862.

Itulah beberapa fakta dari kisah hidup seorang seniman populer, Leonardo da Vinci. Meskipun telah tiada ratusan tahun lalu, tapi dirinya masih dikenang dan dihormati oleh masyarakat di penjuru dunia. 

'Leonardo da Vinci, namamu abadi bersama karyamu yang penuh makna'.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI

(ria/ria)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.