Mengenal Psikosomatis: Keadaan Stres yang Ternyata Bisa Memicu Beragam Penyakit, Sakit Kepala hingga Hipertensi!

VIVIT MUFIDAH | Beautynesia
Kamis, 29 Jun 2023 18:00 WIB
Mengenal psikosomatis: dampak emosi pada kesehatan tubuh/ Foto: Freepik.com/ Freepik

Beauties, sudah tahu belum mengenai istilah psikosomatis? Jadi, psikosomatis adalah istilah yang merujuk pada hubungan antara faktor psikologis dan kesehatan fisik seseorang. Secara sederhana, psikosomatis dapat diartikan sebagai kondisi fisik yang dipengaruhi oleh kondisi mental seseorang.

Faktor psikologis seperti stres, kecemasan, depresi, dan trauma dapat mempengaruhi fungsi organ dan sistem tubuh seseorang. Hal ini dapat menyebabkan berbagai kondisi fisik seperti sakit kepala, gangguan pencernaan, penurunan kekebalan tubuh, dan kondisi jantung. 

Dampak Emosi pada Kesehatan Tubuh


Dampak emosi pada kesehatan tubuh/ Foto: Freepik.com/ Freepik

Salah satu jurnal yang membahas dampak emosi pada kesehatan tubuh adalah "Psychological Stress and the Human Immune System: A Meta-Analytic Study of 30 Years of Inquiry" yang diterbitkan oleh Segerstrom dan Miller.

Jurnal ini menyajikan bukti-bukti bahwa stres psikologis dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh seseorang dan meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit.

Hasil meta-analisis ini menunjukkan bahwa stres psikologis dapat meningkatkan produksi hormon kortisol, yang dapat mempengaruhi fungsi sistem kekebalan tubuh. Peningkatan kadar kortisol dapat mengurangi jumlah sel-sel darah putih, mengganggu proses peradangan, dan memperlambat penyembuhan luka.

Selain itu, stres psikologis juga dapat mempengaruhi fungsi kardiovaskular seseorang. Sebuah studi yang dipublikasikan pada jurnal "Psychosomatic Medicine" menunjukkan bahwa orang yang mengalami stres psikologis kronis memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung dan stroke.

Hal ini disebabkan oleh peningkatan kadar hormon stres, tekanan darah tinggi, dan peradangan kronis.

(ria/ria)