Penyanyi asal Amerika Serikat yang tergabung dalam grup vokal legendaris Backstreet Boys, Nick Carter, baru-baru ini tersandung kasus dugaan pelecehan seksual. Ia diduga melakukan pelecehan seksual terhadap fans di bawah umur.
Dilansir dari laman People, Nick Carter digugat oleh seorang perempuan bernama Shannon Ruth. Saat itu, Ruth berusia 17 tahun, sementara Carter berusia 21 tahun. Ruth mengaku mengalami pelecehan seksual dari Carter usai konser Backstreet Boys pada tahun 2001 silam.
Berikut sederet fakta-fakta dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Nick Carter.
Kronologi Dugaan Pelecehan Seksual
Ruth, yang memiliki autisme dan kelumpuhan otak, mengaku sedang menunggu di antrean tanda tangan setelah pertunjukan Backstreet Boys di Tacoma, Washington ketika Carter mengundangnya ke busnya.
Carter, menurut dokumen pengaduan, kemudian menawarinya apakah dia ingin minum. Ketika Ruth meminta jus apel, Cater memberinya minuman berwarna merah yang disebut "jus VIP". Carter mengatakan bahwa minuman itu adalah jus cranberry, namun Ruth yakin minuman tersebut mengandung alkohol.
Dokumen tersebut juga mengklaim bahwa Carter membawa Ruth ke kamar mandi, lalu menyuruhnya untuk melakukan oral seks. Tak hanya itu, Carter juga diduga melakukan pelecehan seksual terhadap Ruth di tempat tidur.
Dilansir dari Variety, Carter mendorong Ruth ke tempat tidur dan berusaha melakukan penetrasi. Ruth menolak dan meminta Carter untuk berhenti melancarkan aksinya. Namun, Carter mengatakan bahwa apa yang terjadi akan menjadi 'rahasia khusus' di antara mereka berdua.
Pertengkaran keduanya diakhiri dengan Ruth mengancam bahwa ia akan memberi tahu orang lain atas pelecehan yang dilakukan Carter. Ruth pun mengalami memar dari pertengkaran itu.
"21 tahun terakhir telah dipenuhi dengan rasa sakit, kebingungan, frustrasi, rasa malu, dan menyakiti diri sendiri yang merupakan akibat langsung dari pemerkosaan Nick Carter kepada saya," kata Ruth kepada pers bersama pengacara Mark Boskovich. "Meskipun saya autis dan hidup dengan kelumpuhan otak, saya yakin tidak ada yang lebih memengaruhi saya... selain apa yang dilakukan Nick Carter terhadap saya."
Ruth mengklaim bahwa dia masih perawan sebelum pertemuan itu, kemudian dia tertular HPV (Human papillomavirus), yaitu penyakit menular seksual (PMS) yang paling umum.