Pemandangan Gunung Fuji Jepang di Spot Foto Hits Ini Akan "Dihalangi" Imbas Turis Langgar Aturan
Saat wisata ke Negeri Sakura, ambil foto-foto estetik sudah jadi hal wajib untuk dilakukan. Sayangnya untuk mendapatkan foto estetik itu, terkadang turis nekat nggak taat aturan.
Contohnya spot foto Lawson dengan latar belakang pemandangan Gunung Fuji di kawasan Fujikawaguchiko. Banyak foto hasil jepretan orang-orang yang telah mengunjunginya beredar di media sosial. Namun ternyata di baik jepretan itu, aksi belum tentu dilakukan secara legal.
Akibatnya, otoritas setempat akan menghalangi pemandangan indah Gunung Fuji dan Lawson itu dengan layar jaring dengan harapan turis asing tidak foto di lokasi itu lagi. The Asahi Shimbun melaporkan konstruksi jaring plastik hitam setinggi 2,5 meter dan lebar 20 meter akan didirikan di trotoar per 2 Mei 2024.
Mengutip The Guardian, otoritas wilayah Fujikawaguchiko mengatakan kepada Agence France-Presse, "It's regrettable we have to do this, because of some tourists who can't respect rules" (Sangat disayangkan kami harus melakukan ini, karena ada beberapa wisatawan yang tidak menghormati aturan)
Apa yang Dilakukan Turis?
Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Goryu
Keputusan ini diambil setelah melihat perilaku turis yang tidak menghormati aturan, Beauties. Trotoar di sebelah Lawson dipadati turis asing. Turis juga mengabaikan rambu lalu lintas dan peringatan petugas keamanan. Mereka menyebrang jalan walaupun ada rambu bertuliskan “No Crossing” (tidak boleh menyebrang) sehingga mengganggu pengguna jalan dan membahayakan pengendara. The Asahi Shimbun juga melaporkan turis asing buang sampah sembarangan sehingga mengotori area.
Kebijakan ini juga diberlakukan untuk melindungi klinik dokter gigi yang ada di dekat lokasi. Turis terkadang parkir di sana tanpa izin, memanjat atap klinik demi mendapatkan hasil potret yang bagus, dan mengganggu pasien yang hendak ke dokter gigi karena trotoar yang dipadati turis.
Sampai Kapan Kebijakan Berlaku?
Ilustrasi Jepang/ Foto: Getty Images/pigphoto
Jepang mengalami over tourism sejak dibukanya border setelah pandemi. Kasus ini pun terjadi sebagai salah satu imbasnya. Sebab itu, pihak berwenang akan tetap memasang jaring yang halangi pemandangan Gunung Fuji sampai keadaan di area tersebut membaik.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!