Perlu Tahu Batasan, Ini 6 Hal yang Nggak Boleh Kamu Jadikan Sebagai Candaan
Sebagai makhluk sosial, komunikasi menjadi pilar penting dalam kehidupan manusia. Setiap hari ada banyak obrolan yang bisa kita bicarakan dengan teman atau keluarga. Nggak jarang, kita juga melempar lelucon dan bercanda satu sama lain dengan mereka.
Sayangnya, terkadang kita dihadapkan dengan bahan candaan yang membuat tidak nyaman, bahkan menyakiti hati. Supaya nggak kelewat batas, kita harus tahu topik mana saja yang sebaiknya nggak boleh dijadikan sebagai bahan candaan, Beauties. Selain menyakiti hati, isu sensitif juga bisa memecah belah solidnya komunikasi yang sudah terjalin.
Terus apa saja sih topik yang nggak boleh dijadikan bahan candaan?
1) Fisik
Candaan tentang fisik seseorang barangkali menjadi yang paling sering kita dengar. Meski bisa terdengar lucu dan akrab, padahal candaan ini menjurus ke body shaming loh. Demikian yang dilansir pada laman Very Well Mind.
![]() Kondisi fisik tiap orang berbeda /Foto: Pexels/SHVETS Production |
Meskipun beberapa orang menganggap biasa saja, namun dampak buruk body shaming bisa berpengaruh pada kesehatan mental orang yang bersangkutan. Ancaman seperti depresi, gangguan kecemasan, merasa rendah diri, bahkan membenci tubuh sendiri bisa ditimbulkan dari body shaming. Beauties tentu nggak mau itu terjadi kan?
2) Kecerdasan
”Ah elah gitu aja masa nggak ngerti sih!” Celetukan semacam ini walaupun dimaksudkan sebagai candaan namun dapat berakibat fatal. Terlebih jika dilakukan di depan umum, di mana kita menyoroti kelemahan orang lain.
Seperti yang dilansir pada laman Clarity Clinic, hal tersebut dapat menjadi ketakutan terbesar seseorang. Selain itu juga bisa memicu munculnya emosi berupa rasa malu, kecemasan, kesedihan, amarah, takut, hingga merasa harga dirinya direndahkan.
![]() Friendship /Foto: Pexels/Elina Fairytale |
Karena itu kita perlu lebih berhati-hati saat mengutarakan candaan. Akan lebih baik jika untuk merenungkannya dulu dan memposisikan diri bagaimana perasaan kita saat candaan tersebut berbalik pada kita.
3) Ekonomi
Latar belakang ekonomi seseorang juga sebaiknya nggak kamu jadikan sebagai bahan candaan. Menurut yang dilansir pada laman Clarity Clinic, kondisi ekonomi seseorang bisa menjadi sumber insecurity seseorang.
![]() Kemampuan ekonomi tiap orang berbeda /Foto: Pexels/Karolina Grabowska |
Bagaimanapun, kita nggak pernah tahu apa yang sebenarnya dirasakan oleh teman kita. Beauties tentu nggak mau kan sampai menyakiti hati orang-orang yang ada di circle sendiri?
4) Cara Berpakaian
Komentar tentang cara berpakaian seseorang juga nggak pas untuk kamu jadikan sebagai bahan candaan. Misalnya saja dengan mengatakan si A nggak pantas menggunakan gaun, dan seterusnya, sebab bukanlah hal yang tepat untuk dijadikan sebagai bahan obrolan dan candaan.
![]() Style fashion tiap orang berbeda / Foto: Pexels/Godisable Jacob |
Sesuai yang dilansir pada laman Very Well Mind, menjadikan gaya pakaian seseorang sebagai lelucon bisa dikategorikan mempermalukan orang tersebut. Tanpa disadari ini juga bisa termasuk dalam praktik body shaming.
Kamu nggak mau kan punya hubungan yang berubah jadi toxic dengan orang-orang terdekat hanya karena nggak bisa mengendalikan diri dalam bercanda?
5) Kepribadian
Setiap orang punya tipe kepribadian yang berbeda-beda. Kamu nggak bisa memaksakan kepribadian teman yang memang introvert untuk jadi seperti kamu yang ekstrovert, misalnya.
Alasan itulah yang menjadikan candaan tentang kepribadian seseorang dapat nggak pas untuk dilakukan. Dalam lingkaran pertemanan, memang saling menggoda dan bercanda bukanlah hal aneh. Meski begitu, sebaiknya tetap ada batasan demi menjaga perasaan satu sama lain.
![]() Kebersamaan dengan sahabat /Foto: Pexels/Adrienn |
Seperti yang dilansir pada laman Very Well Family, candaan yang menyakiti hati bisa dikatakan sebagai intimidasi loh. Selain itu, bagi orang tersebut hal ini bisa menumbuhkan perasaan tidak yakin pada diri sendiri, yang berakibat pada membenci diri sendiri. So, harus lebih berhati-hati dalam berkomunikasi ya Beauties.
6) Status
Sama halnya dengan kondisi ekonomi, status seseorang menurut yang dilansir pada laman Clarity Clinic juga bisa menjadi sumber insecurity seseorang. Pada situasi tertentu, candaan dengan menyoroti kelemahan orang lain ini bisa terjadi karena kita nggak menyadarinya.
![]() Ilustrasi pernikahan /Foto: Pexels/Cleyder Duque |
Parahnya lagi, terkadang hal-hal ini dengan mudahnya dilakukan tanpa merasa bersalah. Padahal persoalan tentang status seseorang seperti keputusan untuk menikah, memiliki anak, pilihan karir dan lainnya menjadi urusan orang tersebut, dan nggak berhak kita campuri.
Nah, itu tadi beberapa hal yang sebaiknya nggak kamu jadikan sebagai bahan candaan, even dengan orang terdekatmu ya, Beauties! Menjaga hubunganmu tetap sehat dengan orang-orang tersayang tentu jauh lebih penting bukan?
---
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!





