Profil Singkat Ismail Marzuki, Pahlawan Nasional Pencipta Lagu 'Indonesia Pusaka' dan 'Halo-halo Bandung'

Beauties, pernahkah kamu mendengar atau bahkan menyanyikan lagu 'Indonesia Pusaka' dan 'Halo-halo Bandung'? Dua lagu ini seringkali diperdengarkan saat kegiatan upacara ataupun hari nasional tertentu. Dibalik popularitasnya sebagai lagu wajib nasional, ada sosok Ismail Marzuki yang menjadi sosok penciptanya.

Bukan hanya dikenal sebagai maestro yang menciptakan berbagai lagu bernuansa perjuangan dan cinta tanah air, dirinya juga resmi bergabung dalam daftar pahlawan Indonesia, lho. Nah, dalam rangka memeriahkan hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-77, mari bersama-sama mengenang jasa pahlawan. Salah satunya dengan mengenal mereka lebih dekat. Simak biografi Ismail Marzuki secara singkat lewat artikel berikut ini!

Mengenal lebih dekat sosok maestro dan pahlawan nasional Indonesia, Ismail Marzuki/wikimedia commons

Ismail Marzuki lahir dengan nama Ismail pada 11 Mei 1914 di Jakarta. Sosok yang akrab dipanggil Bang Ma'ing ini berasal dari keluarga sederhana di mana ayahnya yang bernama Marzuki adalah seorang pegawai swasta. Sementara sang ibu, telah meninggal saat melahirkannya, Beauties.

Kecintaannya terhadap musik bermula melalui sang ayah yang sering memainkan musik rebana dan memiliki kemampuan dalam seni berdendang. Dirangkum dari laman resmi Kemendikbud dan Ensiklopedia Jakarta milik Dinas Pariwisata DKI via detikcom, Bang Ma'ing menyelesaikan pendidikannya di Madrasah Unwanul Wustha.

Dirinya bahkan pernah mengikuti berbagai kegiatan bermusik, seperti menjadi anggota grup Lief Java hingga mengikuti siaran di radio pemerintah Hindia Belanda yang bernama NIROM.

Mengenal lebih dekat sosok maestro dan pahlawan nasional Indonesia, Ismail Marzuki/wikimedia commons

Bang Ma'ing juga sempat memimpin Orkes Studio Jakarta dan membentuk Orkes Studio Bandung, Beauties. Kemampuan bermusiknya yang semakin terasah, membuatnya mulai menciptakan lagu hingga menjadi komposer. Karyanya dimulai dengan menciptakan sebuah lagu bernama 'O Sarinah' pada tahun 1931 yang bermakna penggambaran terhadap sebuah bangsa yang mengalami penindasan.

Melansir dari laman Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional Indonesia, semasa hidupnya Bang Ma'ing telah berhasil menciptakan lebih dari 200 lagu. Beberapa di antaranya bahkan populer dan menjadi lagu wajib nasional hingga saat ini.

Adapun lagu Ismail Marzuki  yang khas, bernuansakan semangat perjuangan dan nasionalisme. Seperti 'Rayuan Pulau Kelapa' yang diciptakan tahun 1944, 'Gugur Bunga' di tahun 1945, 'Halo-halo Bandung' di tahun 1946, 'Indonesia Pusaka' tahun 1949, dan masih banyak lagi.

Mengenal lebih dekat sosok maestro dan pahlawan nasional Indonesia, Ismail Marzuki/wikimedia commons/Frans Mendur

Melalui lagu-lagu ciptaannya, Ismail Marzuki berhasil menanamkan rasa cinta tanah air pada bangsa Indonesia hingga mengantarkannya mendapat gelar sebagai pahlawan nasional di tahun 2004. Buat mengenang jasanya, dibangunlah sebuah pusat kesenian dan budaya di daerah Cikini, Jakarta Pusat. Lokasi ini diberi nama Taman Ismail Marzuki, Beauties.

Sang maestro sekaligus pahlawan nasional kebanggaan bangsa Indonesia harus berpulang di usia yang tergolong masih muda. Ia menghembuskan napas terakhirnya di usia 44 tahun pada 25 Mei 1958 meninggalkan sosok istri bernama Eulis Zuraida dan seorang putri bernama Rachmi Aziah. Meskipun telah tiada, karyanya senantiasa akan tetap dikenang sepanjang masa.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!