Profil The Panturas, Band Asal Jatinangor yang Banjir Pujian saat Manggung di Fuji Rock Festival 2025
Fuji Rock Festival merupakan salah satu festival musik terbesar dan terkenal di Jepang, yang diadakan setiap musim panas di Naeba Ski Resort di Yuzawa, Prefektur Niigata.
Pada pagelaran musik ini, lebih dari 200 seniman dengan beragam genre, termasuk para musisi papan atas dari seluruh dunia hadir. Hal inilah yang menjadikan Fuji Rock menjadi tempat terbaik menemukan musik-musik baru.
Di tahun 2025 ini, The Panturas, band asal Jatinangor, Jawa Barat, sukses menggemparkan Fuji Rock Festival 2025. Di laman TikTok, tersebar sederet momen keseruan saat mereka di atas panggung, hingga menjadi bahan perbincangan warga Jepang di X.
Beauties, yuk mengenal profil The Panturas, band asal Jatinangor yang sukses manggung di Fuji Rock 2025.
Profil The Panturas
The Panturas/Foto: Instagram.com/thepanturas
The Panturas, dikenal sebagai band yang berasal dari Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat. Band ini digawangi oleh empat orang personel, yakni Abyan Nabilio (Acin) sebagai vokalis dan gitaris, Surya Fikri (Kuya) sebagai drummer, Bagus Patria (Gogon) sebagai bassist, dan Rizal Taufik sebagai gitaris.
Kisah berdirinya dimulai dari Kuya, di akhir masa kuliah yang ingin kembali ngeband. Namun, band yang dibuatnya memang lebih ingin untuk senang-senang saja.
Saat itu, mereka pun hanya membawakan instrumental, tanpa vokalis. Lalu, direkrutlah Acin, junior Kuya di FIKOM UNPAD untuk diajak bermain bersama. Gogon awalnya pun hanya menjadi personel pengganti, karena personel utamanya memiliki kesibukan.
Setelah banyak kesempatan datang, The Panturas akhirnya klop dengan formasi berempatnya, Kuya-Acin-Gogon-Rizal. Nama The Panturas dipilih karena dulunya mereka terinspirasi dan sering membawakan lagu-lagu dari band surf rock, The Ventures.
Karya The Panturas
The Panturas/Foto: Instagram.com/thepanturas
Sejak namanya mulai populer, The Panturas telah banyak melahirkan karya. The Panturas telah merilis mini album perdananya bertajuk Mabuk Laut, dengan single perdananya Sunshine, pada 2018 lalu.
Tiga tahun berselang, tepatnya di tahun 2021, band asal Jatinangor ini merilis album bertajuk Ombak Banyu Asmara.
Di tahun 2024, kembali merilis album mini Galura Tropikalia, yang berisikan lagu dengan liriknya berbahasa Sunda. Lalu, Juli lalu merilis dua terbarunya, Knights of Jahannam dan Somma Gospel.
Salah satu lagunya, Tafsir Mistik yang dirilis pada 2021, pernah masuk nominasi Anugerah Musik Indonesia, kategori Duo/Grup/Grup Vokal/Kolaborasi Alternatif Terbaik.
The Panturas di Fuji Rock 2025
The Panturas/Foto: Instagram.com/thepanturas
Bak perform di Tanah Air yang selalu disambut antusias oleh para penggemarnya, di Fuji Rock 2025, The Panturas sukses mendapat sambutan meriah.
Salah satu yang khas, pada lagu Tafsir Mistik, umumnya para penonton di Indonesia akan mengangkat tangannya ke atas menyambut performance mereka. Hal sama pun terekam dilakukan oleh warga Jepang.
Di laman Instagramnya, The Panturas telah merilis sederet potret keseruan dan antusiasme warga Jepang di Fuji Rock 2025.
“Kami berlayar tanpa apa pun kecuali suara — dan pulang dengan hati yang dipenuhi kehangatanmu. Arigatou gozaimasu, Jepang!,” tulis The Panturas di laman Instagramnya.
Sementara itu, di laman X, ramai warga Jepang memuji performance dari The Panturas. Mereka mengatakan bahwa talenta dari artis Asia sangat luar biasa. Bahkan, banyak di antara mereka yang ingin band Jatinangor ini kembali datang ke Jepang.
“The Panturas menang! Benar-benar penampilan paling menakjubkan hari ini! Seru banget! Penampilan terbaik di hari pertama Fuji Rock!,” kata @TK***.
“Kemarin adalah hari kedua. The Panturas memainkan surf rock dengan sentuhan melodi Asia dan saksofon. Kostum mereka keren dan bernuansa nostalgia. MC-nya ceria dan penuh semangat. Acaranya seru. Suara gitarnya sama sekali tidak terdengar kuno, dan itu membuat saya menyadari fakta nyata bahwa ada beberapa artis Asia yang hebat di luar sana,” tulis @jackie***.
“Saya menghadiri Fuji Rock untuk pertama kalinya, baru hari kedua! Penampilan terbaik menurutku adalah The Panturas dari Indonesia!! Aku menari seperti berada di Indonesia. Ekspresi wajah sang vokalis yang terus berubah membuat saya tertarik dan saya tidak bisa menahan tawa. Saya berharap dia akan datang ke Jepang sendiri lagi,” komentar @katuzetu***.
“Aku kebetulan nonton The Panturas, keren banget!! Mereka band Indonesia! Seru banget,” tulis @aissip***.
“The Panturas sangat menyenangkan, saya menari begitu banyak sampai menghirup semua debu. Vokalnya ceria dan menggemaskan,” komentar @hatake***.
Beauties, itulah profil The Panturas band asal Jatinangor yang banjir pujian saat manggung di Fuji Rock 2025 di Jepang. Keren banget ya!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!