Punya Pasangan Tipe Avoidant? Begini 6 Cara Menghadapi dengan Bijak

Kyla Putri Nathania | Beautynesia
Senin, 05 May 2025 20:30 WIB
Punya Pasangan Tipe Avoidant? Begini 6 Cara Menghadapi dengan Bijak
Foto: Freepik.com/sevendeman

Menjalani hubungan asmara dengan seseorang yang memiliki kecenderungan avoidant atau menghindar secara emosional memang bisa jadi tantangan tersendiri. Pasangan avoidant cenderung menutup diri, menjaga jarak, dan sulit mengekspresikan perasaan secara terbuka.

Namun, bukan berarti hubungan seperti ini tidak bisa berjalan harmonis. Dengan memahami pola pikir dan latar belakang emosional pasangan, kamu bisa menemukan cara yang lebih sehat untuk membangun kedekatan. 

Yuk, cari tahu bagaimana menghadapi pasangan avoidant dengan cara yang bijak!

1. Bersabar

Bersabar/ Foto: freepik.com

Bersabar/ Foto: freepik.com

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah bersabar. Mengubah cara seseorang berkomunikasi dan merespons emosi nggak bisa dilakukan dalam semalam. 

Dr. Heather Ambrose, seorang konselor kesehatan mental dari Minneapolis, menjelaskan bahwa orang dengan kecenderungan avoidant belajar sejak dini bahwa menjaga jarak adalah cara aman untuk bertahan hidup.

“Penting untuk memberi mereka waktu agar bisa belajar mengekspresikan diri dengan cara yang sebelumnya nggak pernah terasa aman buat mereka,” jelas Ambrose, dikutip dari PsychCentral.

2. Ciptakan Lingkungan yang Aman dan Nyaman

Lingkungan yang Nyaman/ Foto: freepik.com

Agar pasangan merasa lebih bebas mengekspresikan diri, kamu perlu menciptakan suasana yang aman secara emosional. Artinya, hindari kritik berlebihan, menghakimi, atau membuat mereka merasa diserang.

Menurut Ambrose, saat pasangan merasa diterima dan tidak dihakimi, tingkat komunikasi dalam hubungan akan meningkat secara perlahan.

3. Pahami Love Language Mereka

Pahami Love Language/ Foto: freepik.com

Beberapa orang dibesarkan dalam budaya yang menganggap mengungkapkan emosi sebagai hal yang tabu. Ambrose menyarankan untuk bertanya bagaimana mereka ingin kamu menyampaikan perasaanmu. 

Selain itu, kenali juga love language atau bahasa cinta mereka. Bisa jadi mereka lebih nyaman menunjukkan cinta lewat tindakan, bukan kata-kata.

4. Pahami Pandangan Mereka

Pahami Pandangan Mereka/ Foto: freepik.com

Menurut Dr. Krista Jordan, psikolog spesialis keterikatan dari Austin, Texas, pasangan avoidant cenderung menekan kebutuhan emosionalnya sejak kecil. Mereka belajar bahwa menunjukkan kebutuhan akan membuat mereka terlihat “terlalu bergantung”.

“Dalam pandangan mereka, setiap orang harus bisa mengurus dirinya sendiri,” jelas Jordan, dikutip dari PsychCentral. Di saat seperti ini, kamu bisa belajar menenangkan diri sendiri (self-soothing).

5. Hindari Mengontrol atau Memaksa Mereka

Hindari Mengontrol/ Foto: freepik.com

Memang wajar kalau kamu ingin pasangan lebih terbuka dan mendukungmu secara emosional. Tapi, Jordan mengingatkan bahwa memaksa atau mencoba mengontrol mereka justru bisa memperburuk keadaan.

“Pasangan avoidant sensitif terhadap perasaan dikontrol karena mereka terbiasa hidup mandiri,” jelasnya. Cobalah untuk menyampaikan keinginanmu tanpa tekanan, dan beri ruang untuk mereka memprosesnya sendiri.

6. Gunakan Kalimat ‘Aku’ Saat Bicara

Gunakan Kalimat Aku/ Foto: freepik.com

Komunikasi yang baik jadi kunci utama dalam menghadapi pasangan avoidant. Saat ingin menyampaikan sesuatu yang sensitif, gunakan kalimat yang dimulai dengan “aku” untuk menghindari kesan menyalahkan.

Misalnya:

Gunakan kalimat seperti “Aku merasa sedih dan nggak dianggap penting waktu kamu nggak membalas pesan.”

Jangan gunakan kalimat seperti “Kamu nyakitin aku dan bikin aku merasa nggak penting.”

Ambrose menjelaskan bahwa dengan mengambil tanggung jawab atas perasaan sendiri, kamu bisa menghindari konflik yang nggak perlu dan membuka ruang dialog yang sehat.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE