Hari demi hari, tentara Israel tak henti-hentinya melayangkan serangan untuk warga Palestina. Puluhan ribu orang yang telah menjadi korban masih belum menjadi kepuasan untuk mereka menghentikan serangan.
Mengutip Al Jazeera, korban tewas pada 1 Februari 2024 ini telah mencapai hampir 27.000 jiwa dengan 66.000 orang terluka. Tentu, ini jumlah yang sangat fantastis.
Rumah sakit yang menjadi tempat perlindungan untuk para korban mendapat penanganan pun bukan lagi menjadi tempat aman. Seperti yang viral baru-baru ini, dimana tentara Israel menyamar sebagai petugas medis untuk menyerbu rumah sakit.
(ria/ria)