Salah Jawab Bikin Terlihat Kurang Cerdas, Ini Tips Menjawab dengan Tepat Pertanyaan Gaji Saat Wawancara Kerja

Wawancara kerja bisa terasa sangat menegangkan, terlebih saat dihadapkan pada pertanyaan sulit salah satunya seputar gaji. Keliru dalam menangani pertanyaan tersebut kerap membuat banyak pelamar terlihat kurang cerdas karena memberikan jawaban yang tidak tepat. 

Bukan sekadar pertanyaan biasa, rekruter juga bertujuan untuk melihat nilai diri, keahlian serta tingkat profesionalitas pelamar sehingga ketika jawaban yang diberikan kurang tepat maka kesempatan bekerja pun bisa hilang.  

Agar tidak lagi menyesal, berikut ada beberapa tips untuk menjawab pertanyaan seputar gaji yang dirangkum dari laman Harvard Business Review. Yuk simak!

Cara Terbaik Menjawab Pertanyaan Seputar Gaji Saat Wawancara Kerja (1)

Tips Menjawab Pertanyaan Gaji Saat Sedang Wawancara Kerja/Foto:Freepik.com/Johnstocker

1. Lakukan Riset Terlebih Dahulu

Sebelum wawancara kerja, sebaiknya kamu sudah mengetahui standar gaji misalkan berdasarkan UMR, posisi atau tempat perusahaan yang  dilamar. Lakukan riset dengan mencari informasi melalui situs web atau bertanya langsung kisarannya berapa kepada orang-orang yang bekerja di bidang tersebut. 

Saat ditanya oleh rekruter, kamu bisa menjawab dengan "Berdasarkan riset yang telah saya lakukan, posisi ini rata-rata mendapatkan gaji kisaran X-Y dan saya rasa jumlah tersebut sesuai dengan ekspektasi saya" 

Berbekal informasi tersebut, tentunya kamu akan lebih siap serta dapat memberikan jawaban yang benar-benar berbasis data. 

Lakukan persiapan dengan riset standar gaji dahulu/Foto:Freepik.com/Defstock

2. Berikan Jawaban Menggunakan Kisaran 

Hindari menjawab dengan menyebut jumlah nominal yang spesifik. Lebih amannya, ungkapkan ekspektasi gaji secara kisaran sehingga terdengar fleksibel. Jawaban tersebut juga memberikan kesan bahwa kamu bersedia untuk bernegosiasi sampai mendapatkan 'harga' yang sesuai bahkan bisa ditawarkan lebih tinggi.

Dilansir dari laman Biospace, menunjukkan fleksibilitas adalah sesuatu yang sangat dihargai oleh rekruter yang bisa menambah poin plus dalam proses wawancara. 

Lengkapi jawaban dengan menunjukkan keterampilan mumpuni/Foto:Freepik.com/Garetsvisual

3. Sertakan Keahlian dan Keterampilan 

Tidak cukup hanya dengan hasil riset, kamu juga perlu melengkapi jawaban dengan menyertakan juga keahlian serta hasil kerja sebelumnya.

Jawablah seperti "Berbekal pengalaman bekerja selama 2 tahun, saya memiliki keahlian di bidang ini dengan menghasilkan output berupa X dan saya rasa keterampilan tersebut sesuai dengan ekspektasi gaji yang telah saya sebutkan"

Menyertakan keterampilan dapat meyakinkan rekruter bahwasanya kamu cocok untuk posisi ini dan memperoleh jumlah gaji tersebut. Dengan keahlian yang berkualitas, tidak menutup kemungkinan rekruter dapat menawarkan gaji lebih tinggi dari apa yang kamu sebutkan.