Selain Film King Richard, Berikut Deretan Film Biopik yang Juga Mengangkat Kisah Orang Terkenal

Film King Richard yang dibintangi Will Smith terpilih menjadi salah satu nominasi Best Picture di Oscar 2022. Ini bukan kali pertama film-film biopik mendapatkan nominasi Oscar. Bagi yang belum familiar, film biopik adalah film yang mengangkat kisah orang atau tokoh dalam kehidupan nyata.

Biasanya, film biopik mendramatisasi dan menampilkan kehidupan orang di suatu periode tertentu. Ada beberapa film biopik yang meraih banyak penghargaan dan menjadi favorit banyak orang. Film apa saja? Simak listnya di bawah ini!

1. A Beautiful Mind (2001)

Dilansir dari Esquire, film A Beautiful Mind termasuk film biopik yang meraih banyak penghargaan. Disutradarai oleh Ron Howard, film ini dibintangi oleh Russell Crowe. Film A Beautiful Mind membawa pulang 4 piala Oscar untuk kategori Best Picture, Best Director, Best Adapted Screenplay dan Best Supporting Actress.

Film ini mengisahkan tentang ahli matematika Amerika, John Nash. Ia seorang matematikawan yang jenius namun asosial. Nash memberikan kontribusi mendasar pada teori dan hal-hal berbasis matematika yang rumit dalam kehidupan sehari-hari.

Suatu hari, ia menerima pekerjaan rahasia dalam kriptografi. Tak lama kemudian hidupnya berubah menjadi mimpi buruk, di mana ia sendiri mengidap paranoid-skizofrenia.

2. The Aviator (2004)

Film The Aviator yang disutradarai oleh Martin Scorsese dan dibintangi oleh aktor papan atas, Leonardo DiCaprio, menjadi salah satu film biopik favorit banyak orang. Film ini juga dinominasikan Best Picture di Oscar tahun 2005. Film The Aviator sendiri diangkat dari buku non-fiksi yang berjudul Howard Hughes: The Secret Life oleh Charles Higham.

Film ini menggambarkan kehidupan Howard Hughes, seorang pelopor penerbangan yang sekaligus menjadi sutradara film Hell's Angels. Film ini menggambarkan kehidupannya dari tahun 1927 hingga 1947, di mana Hughes menjadi produser film yang sukses sekaligus tokoh penerbangan yang dihormati. Namun, Hughes ternyata tumbuh tidak stabil karena memiliki gangguan obsesif-kompulsif (OCD) yang parah. 

3. The Social Network (2010)

Dilansir dari Refinery29, film The Social Network masuk sebagai salah satu film biopik terbaik sepanjang masa. Film yang disutradarai oleh David Fincher ini dibintangi oleh Jesse Eisenberg, Andrew Garfield, Justin Timberlake dan Armie Hammer. Film ini terpilih menjadi film terbaik di tahun 2010 oleh National Board of Review dan meraih nominasi Best Picture Oscar di tahun 2011. 

Film The Social Network ini diadaptasi dari buku The Accidental Billionaires yang dikarang oleh Ben Mezrich. Film ini mengisahkan Mark Zuckerberg, seorang mahasiswa Harvard yang menciptakan situs jejaringan sosial yang dikenal sebagai Facebook. Namun, ia dituntut oleh temannya yang mengklaim bahwa Mark mencuri ide mereka. 

4. 12 Years a Slave (2013)

Film 12 Years A Slave adalah salah satu film biopik yang meraih penghargaan Oscar untuk kategori Best Picture. Film yang dirilis pada tahun 2013 ini disutradarai oleh Steve McQueen dan Chiwetel Ejiofor berperan sebagai pemeran utama.

Film ini diadaptasi dari memoar berjudul sama yang ditulis oleh David Wilson. Berlatarkan tahun 1841, film ini mengisahkan tentang Solomon Northup, seorang pria Afrika-Amerika bebas kelahiran New York, yang diculik di Washington oleh dua penipu dan dijual sebagai budak. Nortup kemudian dipekerjakan di perkebunan di negara bagian Louisiana selama 12 tahun sebelum dibebaskan. 

5. The Theory of Everything (2014)

Film The Theory of Everything menjadi salah satu film biopik terbaik menurut Movieweb. Film ber-genre drama romantis ini disutradarai oleh James Marsh dengan Eddie Redmayne sebagai pemeran utama. Film ini mendapat 5 nominasi Oscar termasuk Best Picture dan memenangkan 1 piala Oscar di kategori Best Actor untuk Eddie Redmayne.

Film The Theory of Everything ini diangkat dari memoar Traveling to Infinity: My Life with Stephen yang ditulis oleh Jane Hawking. Film ini menggambarkan hubungan fisikawan terkenal, Stephen Hawking dengan mantan istrinya, Jane Hawking. Dalam film ini juga menggambarkan kehidupan Stephen dari semasa muda, kesuksesannya dalam bidang fisika dan diagnosis amyotrophic lateral sclerosis (ALS) yang dideritanya. 

Wah, ternyata kisah kehidupan orang bisa menjadi suatu film yang menarik, ya, Beauties! Sudah nonton semuanya?

-----------------

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation! Caranya DAFTAR DI SINI!