Selepas Hari Raya Kembali Konsisten Beribadah, Jangan Lewatkan Puasa Sunnah Syawal dan Ayyamul Bidh!

Della Oktivia Armitha | Beautynesia
Jumat, 11 Apr 2025 18:00 WIB
Selepas Hari Raya Kembali Konsisten Beribadah, Jangan Lewatkan Puasa Sunnah Syawal dan Ayyamul Bidh!
Puasa Sunnah di bulan Syawal/Foto: freepik.com

Selepas Ramadan dan Idulfitri, tidak ada alasan untuk bermalas-malasan dalam beribadah ya, Beauties. Meskipun puasa sudah usai, tetapi masih ada hari-hari lain yang bisa kamu gunakan untuk menjalani puasa sunnah.

Apalagi bagi perempuan yang tidak bisa menjalani puasa Ramadan secara penuh, hari-hari seusai idul fitri bisa kamu gunakan untuk membayar hutang puasa wajib tersebut. Nah, karena masih di bulan Syawal, berikut Beautynesia bagikan informasi lengkap seputar puasa sunnah selepas Idulfitri ini. 

Ajakan Menunaikan Puasa Ayyamul Bidh

Ajakan Menunaikan Puasa Ayyamul Bidh/Foto: freepik.com

Puasa sunnah ayyamul bidh biasa dilakukan di pertengahan bulan, tepatnya pada tanggal 13, 14 dan 15 berdasarkan kalender hijriah. Anjuran puasa sunnah ini, langsung disampaikan oleh Rasullullah SAW.

Berdasarkan hadist yang diriwayatkan oleh Qatadah bin Milhan RA, diketahui bahwa Rasulullah memerintahkan para sahabat untuk menjalani puasa pada hari-hari dengan malam yang cerah, yakni pada tanggal 13, 14 dan 15. Sebab anjuran Rasulullah tersebutlah, umat muslim juga melaksanakan puasa sunnah setiap bulannya.

Selain mendekatkan diri dengan Allah SWT. puasa sunnah dipertengahan bulan hijriah ini juga membantu kamu untuk tetap konsisten dalam beribadah. Pada April ini, kamu bisa mulai berpuasa ayyamul bidh pada Sabtu, (12/4) hingga Senin, (14/4) ini.

Adapun niat berpuasa ayyamul bidh, yakni “Nawaitu shauma ayyamil bidl lillahi ta’ala”. Artinya, saya niat puasa Ayyamul bidh karena Allah ta’ala.

Anjuran Melaksanakan Puasa Syawal

Anjuran Melaksanakan Puasa Syawal/Foto: freepik.com/wayhomestudio

Selain puasa di pertengahan bulan, khususnya di bulan Syawal selepas idul fitri ini, umat muslim juga dianjurkan menjalani puasa sunnah Syawal selama 6 hari.

Meskipun dianjurkan untuk berpuasa selama 6 hari berturut-turut, tetapi beberapa ulama berpendapat boleh untuk menjalani puasa sunnah Syawal walaupun tidak berturut-turut.

Namun, pastinya yang harus dicatat, sesuai namanya, puasa ini hanya dilakuan selama bulan Syawal. Idealnya, puasa sunnah ini dilakukan 6 hari setelah idul fitri, atau pada tanggal 1-6 April 2025.

Akan tetapi, di luar tanggal tersebut kamu juga masih bisa menjalani puasa sunnah syawal. Kamu masih tetap bisa menjalani puasa sunnah ini hingga Senin, (28/4) mendatang.

Adapun niat puasa syawal, yakni “Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’I sunnatis Syawali lillahi ta’ala”. Artinya, saya berniat puasa sunnah syawal karena Allah ta’ala.

Manfaat Menjalani Puasa Sunnah

Manfaat Menjalani Puasa Sunnah/Foto: freepik.com

Menjalani puasa sunnah selepas Ramadan, tentu saja menjadi kebiasaan baik yang harus terus dijaga. Bahkan, berdasarkan beberapa hadist, menjalani puasa Sunnah Syawal maupun ayyamul bidh, bisa mendapatkan banyak keutamaan, salah satunya memperoleh pahala seolah-olah puasa sepanjang hidup.

Kebiasaan menjalani puasa sunnah tidak hanya memberi kesempatan untuk mendekatkan diri dengan Sang Pencipta. Namun, puasa sunnah juga memberikan kesempatan diri untuk membersihkan hati, sehingga terus bersemangat beribadah.

Jadi, apa kamu sudah menjalani puasa Syawal tahun ini, Beauties? Jika belum, masih ada kesempatan hingga akhir bulan ini, lho. Namun, jika kamu belum kesampaian menjalani puasa ayyamul bidh bulan ini, jangan lupa pasang alarm untuk puasa sunnah bulan depan, ya.

Meski Ramadan telah usai, jangan lupa untuk terus semangat  beribadah  ya, Beauties!

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI! 

(sim/sim)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE