Serba-Serbi Coppelia Parque, Toko Es Krim Terbesar di Dunia yang Legendaris!

Retno Anggraini | Beautynesia
Selasa, 07 Oct 2025 09:30 WIB
Daya Tarik Arsitektur dan Suasana
Desain modernis Coppelia Parque menjadi daya tarik tersendiri/Foto: Dok. Havana Times

Havana di Kuba bukan hanya terkenal dengan mobil klasik warna-warni dan musik salsa yang meriah, tapi juga dengan satu tempat kuliner manis yang melegenda, yaitu Coppelia Parque. Dikenal sebagai toko es krim terbesar di dunia, Coppelia Parque sudah menjadi ikon budaya sekaligus bagian dari sejarah panjang Kuba yang selalu berhasil menarik perhatian wisatawan.

Dengan arsitektur unik, suasana taman yang teduh, serta rasa es krim yang punya ciri khas tersendiri, Coppelia Parque mampu menciptakan pengalaman yang lebih dari sekadar menyantap makanan penutup.

Sejarah Legendaris Coppelia Parque

Didirikan pada 1966 oleh Fidel Castro, Coppelia Parque dibangun sebagai “es krim rakyat” yang indah dan terjangkau. Hingga kini, toko ini jadi simbol kebersamaan warga Kuba.
Sejarah panjang Coppelia Parque/Foto: Dok. The Twentieth Century Society

Melansir BBC, Coppelia Parque pertama kali berdiri pada tahun 1966 atas gagasan Fidel Castro, pemimpin Kuba yang ingin memberikan “es krim rakyat” dengan kualitas terbaik. Nama Coppelia sendiri terinspirasi dari sebuah balet klasik Prancis yang menekankan keanggunan dan keindahan, sesuai dengan tujuan Castro menghadirkan tempat yang indah sekaligus terjangkau untuk semua kalangan.

Bangunan Coppelia Parque yang terletak di Havana dirancang dengan gaya modernis 60-an, lengkap dengan area taman luas dan meja-meja berpayung yang nyaman. Sejak awal berdiri, toko es krim ini langsung jadi magnet masyarakat lokal, bahkan kemudian berkembang jadi ikon wisata dunia.

Toko Es Krim Terbesar di Dunia

Coppelia Parque dijuluki sebagai toko es krim terbesar di dunia/Foto: Unsplash.com/Simon Clare

Toko es krim ini menempati lahan seluas lebih dari 4 ribu meter persegi dengan kapasitas tempat duduk mencapai ribuan orang, yang membuatnya dijuluki sebagai toko es krim terbesar di dunia. Saat akhir pekan atau musim liburan, antrean panjang mengular di luar area taman hanya untuk mencicipi es krimnya yang khas.

Coppelia Parque juga dijuluki sebagai Katedral Es Krim karena toko es krim ini mampu melayani hingga 600 pelanggan pada satu waktu dan mencapai 30 ribu pelanggan setiap harinya. Statusnya sebagai toko es krim terbesar di dunia pun semakin menegaskan bahwa Coppelia Parque adalah destinasi yang tak bisa dilewatkan.

Menu Favorit dan Keunikan Rasa

Coppelia Parque menyajikan menu ikonik seperti Copa Coppelia serta rasa tropis khas Kuba, yang menjadikannya pengalaman kuliner otentik dan berbeda dari es krim lain.
Ilustrasi menu ikonik Coppelia Parque/Foto: Freepik.com/azerbaijan_stockers

Ada berbagai rasa yang disajikan Coppelia Parque, dari yang klasik seperti vanila, cokelat, stroberi, hingga rasa khas tropis seperti jambu dan mangga. Meski variasinya tidak selalu banyak karena kondisi ekonomi Kuba, pengunjung tetap setia menunggu demi semangkuk es krim segar yang disajikan dengan cara sederhana.

Salah satu menu yang paling ikonik adalah Copa Coppelia, sebuah porsi besar es krim dengan beberapa scoop sekaligus. Dari sumber wisata kuliner lokal, banyak turis menyebut bahwa es krim di sini punya tekstur unik dan rasa otentik khas Kuba yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.

Daya Tarik Arsitektur dan Suasana

Desain modernis Coppelia Parque menjadi daya tarik tersendiri/Foto: Dok. Havana Times

Selain es krimnya, hal lain yang membuat Coppelia Parque menonjol adalah desain bangunannya. Seperti yang telah dilansir dari Oddity Central, gedung utama toko es krim ini berbentuk melingkar dengan kubah modernis dikelilingi taman rindang, menciptakan suasana nyaman bagi pengunjung. Arsitektur ini memang dirancang agar pengunjung bisa betah duduk berlama-lama sembari menikmati suasana Havana.

Karena arsitekturnya ini, Coppelia Parque juga jadi lokasi syuting film atau dokumenter, salah satunya dalam film Strawberry and Chocolate (1993) yang menambah popularitasnya secara global. Selain menikmati es krim, pengunjung yang datang ke Coppelia Parque juga menyelami seni dan budaya Kuba melalui desain dan atmosfer yang ditawarkan.

Coppelia Parque Sebagai Ikon Budaya dan Wisata

Selain kuliner, Coppelia Parque adalah ikon budaya Kuba yang merepresentasikan solidaritas masyarakat dan menjadi destinasi wisata kuliner populer di Havana.
Coppelia Parque jadi ikon budaya sekaligus tujuan wisata kuliner wajib di Havana/Foto: Dok. BBC

Bagi masyarakat Kuba, Coppelia Parque sudah menjadi simbol solidaritas, kebersamaan, dan identitas nasional. Banyak keluarga Kuba yang menjadikan kunjungan ke Coppelia sebagai ritual mingguan. Antrean panjang di luar gedung justru menjadi gambaran nyata betapa es krim di sini dekat dengan kehidupan sehari-hari warga Havana.

Dari sisi wisata, Coppelia Parque adalah destinasi wajib bagi turis asing. Banyak traveler menyebut kunjungan mereka ke Havana terasa kurang lengkap tanpa mampir ke toko es krim ini. Tak heran, berbagai media perjalanan dunia menjadikan Coppelia Parque sebagai salah satu highlight kuliner ketika menulis tentang Kuba.

Dari sejarah berdirinya, keunikan menunya, hingga daya tarik arsitekturnya, Coppelia Parque telah menciptakan pengalaman manis dan tak terlupakan bagi jutaan pengunjung dari seluruh dunia. Kalau suatu hari kamu berkesempatan mengunjungi Havana, pastikan Coppelia Parque masuk ke dalam daftar wajib kunjung kamu, ya, Beauties.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.