3 Tanda Keluarga Toksik yang Bisa Berdampak pada Kesehatan Mental Menurut Terapis
Life
Sering Dianggap Sepele, Ini 5 Tanda 'Tersembunyi' Gangguan Kesehatan Mental Anak yang Perlu Diwaspadai
Retno Anggraini | Beautynesia
Jumat, 04 Oct 2024 07:30 WIB
Deretan tanda tersembunyi kesehatan mental anak yang perlu diwaspadai/Foto: Freepik.com/kamon_saejueng
Sebagai orangtua, sangat penting untuk memahami tanda-tanda gangguan pada kesehatan mental anak yang mungkin tidak terlihat secara langsung. Sering kali, gejala gangguan kesehatan mental pada anak bisa jadi tersembunyi dibalik perubahan kecil dalam perilaku atau emosi mereka.
Menyadari tanda-tanda ini sejak dini bisa membantu kamu sebagai orangtua dalam memberikan dukungan yang diperlukan untuk menjaga kesejahteraan anak. Dilansir dari Hindustan Times, berikut 5 tanda tersembunyi gangguan kesehatan mental pada anak yang perlu diwaspadai.
1. Perubahan Perilaku
 Ilustrasi/Foto: Freepik.com/erstudio |
Waspadai perubahan mendadak pada perilaku anak, seperti meningkatnya rasa jengkel, perubahan suasana hati, atau menarik diri dari kegiatan sosial. Perubahan ini bisa mengindikasikan adanya tekanan emosional atau masalah kesehatan mental.
Cobalah untuk melakukan percakapan terbuka dengan anak tanpa menghakimi untuk memahami perasaannya. Dorong anak untuk mengekspresikan diri secara bebas dan carilah bantuan profesional jika diperlukan.
2. Kesulitan Berkonsentrasi
 Ilustrasi/Foto: Freepik.com |
Kesulitan berkonsentrasi yang terus-menerus bisa menjadi tanda kecemasan, depresi, atau masalah kesehatan mental lainnya. Untuk mengatasi hal ini, ciptakan lingkungan yang mendukung bagi anak dengan meminimalkan gangguan dan menyediakan rutinitas yang terstruktur. Dorong mereka untuk beristirahat dan melakukan teknik relaksasi untuk membantu mereka mengelola stres dan meningkatkan konsentrasi.
3. Perubahan Pola Tidur
Ilustrasi/Foto: freepik.com/freepik
Gangguan tidur bisa mengindikasikan gejolak emosi atau kecemasan yang mendasarinya. Tetapkan rutinitas waktu tidur yang konsisten dan ciptakan lingkungan tidur yang menenangkan untuk anak. Dorong aktivitas relaksasi sebelum tidur dan batasi waktu menonton layar untuk meningkatkan kualitas tidur yang lebih baik.
4. Gejala Fisik
 Ilustrasi/Foto: Freepik.com |
Waspadai gejala atau keluhan fisik seperti sakit kepala, sakit perut, atau kelelahan. Meskipun gejala-gejala ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, gejala-gejala tersebut juga bisa merupakan manifestasi dari masalah kesehatan mental yang mendasarinya.
5. Perubahan dalam Prestasi Akademik
 Ilustrasi/Foto: Freepik.com/escapejaja |
Pantau prestasi akademik anak untuk melihat apakah ada penurunan atau perubahan mendadak dalam motivasi mereka. Prestasi akademik yang buruk bisa menjadi tanda stres, kecemasan, atau depresi. Berkomunikasilah dengan guru anak untuk mendapatkan wawasan tentang tantangan akademis yang mereka hadapi dan cari dukungan atau sumber daya tambahan sesuai kebutuhan.
Mengenali tanda-tanda tersembunyi di atas sejak dini sangat penting untuk memberikan dukungan dan intervensi yang tepat waktu. Bersikap proaktif dalam mengenali dan menangani tanda-tanda tersembunyi dari memburuknya kesehatan mental pada anak sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan mereka.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(naq/naq)
