Susan B. Anthony merupakan aktivis keadilan yang memperjuangkan hak pilih perempuan dan emansipasi budak di Amerika Serikat (AS). Perjuangan yang tiada henti hingga akhir hayat, menjadikannya perempuan pertama yang diabadikan pada koin dolar AS.
Untuk mengetahui kisah perjuangannya, ini dia sosok Susan B. Anthony, dirangkum dari Women's History!
Masa Muda
Susan B. Anthony/ Foto: instagram/ chezeye |
Susan B. Anthony lahir pada 15 Februari 1820 di Adams, Massachusetts. Ia dilahirkan dari ayah yang berprofesi sebagai petani dan ibu yang merupakan pejuang revolusi Amerika, juga bekerja di pemerintahan negara bagian Massachusetts.
Sejak muda, Susan berkeyakinan bahwa setiap orang setara di mata Tuhan. Konsep ini ia pegang hingga akhir hayat, sehingga menjadikannya aktivis keadilan dan emansipasi budak yang berpengaruh.
Setelah bertahun-tahun menjadi siswa di Philadelphia, Susan kembali ke rumahnya yang telah pindah di negara bagian New York. Di sana, ia bertemu dengan dua teman ayahnya yang juga punya misi dan visi yang sama dengannya. Hal ini menjadikan Susan semakin menggebu-gebu untuk mengakhiri perbudakan. Kepercayaannya ini sempat dianggap tidak pantas oleh banyak orang karena ia merupakan seorang perempuan.
Perjuangan Menuntut Hak Pilih bagi Perempuan
Setelah konvensi hak perempuan pertama di Amerika Serikat, Susan bertemu dengan Elizabeth C. Stanton. Menemukan kesamaan tujuan, mereka berdua menjadi teman perjuangan yang menuntut agar perempuan diberi hak untuk memilih.
Susah merupakan ahli strategi, energik, punya kedisiplinan tinggi, dan memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik. Ia dan Stanton mendirikan American Equal Right Association dan menjadi editor surat kabar asosiasi, The Revolution. Di sana mereka menyebarkan ide kesetaraan dan hak-hak perempuan yang menjadikannya sosok terkenal di seluruh negara.