Tamat dengan Ending Realistis, Inil Pelajaran Hidup yang Dapat Dipetik dari Drama The Interest of Love

Dina Natasya | Beautynesia
Sabtu, 18 Feb 2023 21:30 WIB
Potret adegan ending drama The Interest of Love. (Foto: instagram,com/jtbcdrama)

Drama The Interest of Love telah mengakhiri kisahnya pada (9/2) kemarin. Ragam pujian mengalir ke seluruh tim produksi dan juga artis pemeran yang membintangi drama dengan rating 3,5% di episode pemungkas.

Para penonton setia drama dibuat terkesima dengan bagaimana ending yang dihadirkan berbeda dengan versi novel sebagai dasar adaptasi dan lebih memberikan kebahagiaan tersendiri untuk setiap karakternya.

Sukses menjadi drama yang meninggalkan kesan mendalam dengan realita kehidupan nyata, berikut adalah 5 pelajaran hidup yang dapat dipetik dari The Interest of Love. Simak yuk, Beauties!

1. Berani Mengambil Keputusan


Potret karakter Ha Sang Su dalam drama The Interest of Love/ Foto: instagram.com/stillalive_photography

Mengambil keputusan merupakan sebuah tindakan yang besar dan harus dilakukan secara hati-hati. Ada kalanya perlu waktu cukup lama untuk menentukan pilihan sebagai keputusan.

Namun, jangan biarkan waktu terus membelenggu pikiran tanpa sebuah tindakan sehingga rasa ragu terus membayangi, seperti apa yang dirasakan oleh Ha Sang Su dalam mengartikan perasaannya terhadap Ahn Su Young.

Keraguan bisa membuat orang lain turut bimbang. Jadi, jangan takut untuk mengambil keputusan, Beauties. Apa yang ditakutkan dalam setiap pilihan belum tentu terjadi dan apabila keputusan yang diambil tidak sesuai dengan ekspektasi, maka hal tersebut bisa dijadikan sebagai pembelajaran untuk membangun diri menjadi lebih baik.

2. Saling Menghargai dalam Hubungan


Potret karakter Park Mi Kyung dan Ha Sang Su dalam drama The Interest of Love/ Foto: instagram.com/stillalive_photography

Sebagai makhluk sosial, manusia tak lepas dari interaksi antar satu individu ke individu lain untuk menjalin hubungan. Dalam sebuah hubungan tak selamanya semua hal berjalan dengan baik, pasti di beberapa waktu terjadi perselisihan.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut perlu adanya sifat saling menghargai pemikiran dan tindakan demi memahami satu sama lain. Hal yang baik di pikiran Beauties tidak selalu baik di pikiran orang lain.

Masalah ini tercerminkan dari perilaku Park Mi Kyung yang terus memberikan barang mewah dan bagus untuk Ha Sang Su dengan tujuan untuk meningkatkan rasa percaya diri. Namun Ha Sang Su justru merasa harga dirinya direndahkan dan tidak pantas bersanding dengan Park Mi Kyung.

(sim/sim)