Teruntuk kamu yang menyukai film-film animasi dari Studio Ghibli, saatnya merapat! Pasti kamu sudah tahu kalau rumah produksi ini baru saja merilis film animasi bertajuk How Do You Live?, bukan?
Ya, film yang mulai tayang di Jepang pada Jumat (14/7) 2023 itu menjadi film yang ditunggu-tunggu oleh penggemar sutradara legendaris, Hayao Miyazaki, dalam satu dekade terakhir setelah The Wind Rises yang dirilis pada 2013.
Didirikan sejak tahun 1985, Ghibli yang dipimpin oleh Hayao Miyazaki dan rekannya, Isao Takahata ini telah memproduksi sejumlah film animasi yang mendunia, seperti The Secret World of Arrietty (2010), Ponyo (2008), Howl’s Moving Castle (2004), Spirited Away (2001), Princess Momonoke (1997), dan masih banyak lagi.
Ghibli dikenal dengan animenya yang imajinatif dan emosional.
Berhasil Mencetak Rekor Walaupun Minim Promosi
Kembalinya sang legenda menimbulkan antusias yang tinggi di kalangan pecinta anime di seluruh dunia. Oleh sebab itu, How Do You Live? pun berhasil meraup 17,5 juta USD atau sekitar Rp262,8 M di minggu awal perilisannya.
Hal ini menjadikannya sebagai film animasi dengan penghasilan opening tertinggi kedua dari semua film animasi Studio Ghibli di Jepang, setelah Spirited Away, lho.
Dilansir dari IGN, kesuksesan How Do You Live? bahkan lebih mengesankan, mengingat Ghibli tidak melakukan strategi pemasaran atau promosi apa pun sebelumnya. Satu-satunya materi promosi adalah satu poster misterius bergambar burung. Hal ini tentunya membuat para penggemar bertanya-tanya terkait tema dan plot film tersebut.
Bagaimana tidak? Ghibli hanya merilis satu poster pada bulan Desember tahun lalu dengan tidak mengungkap detail apapun selain tanggal rilis, seperti plot, pengisi suara, latar, hingga karakter.
Hal ini tentunya terkesan nekat. Dengan kata lain, kemungkinan sebuah film akan gagal. Kalau bukan berada di tangan studio dan sutradara yang dihormati, sepertinya sangat tidak mungkin, ya, Beauties.
Alasan Studio Ghibli Tidak Melakukan Promosi
Studio Ghibli/ Foto: Website resmi Studio Ghibli |
Dalam sebuah wawancara dengan majalah Jepang Bungei Shunji, produser utama Ghibli, Toshio Suzuki, menegaskan bahwa pihak studio akan tetap diam tentang film tersebut sampai dirilis. Ia menjelaskan bahwa timnya ingin mencoba hal baru dengan tidak melakukan promosi berlebihan sebelum merilis filmnya.
Sebaliknya, mereka memutuskan untuk membangun antisipasi secara alami di kalangan para penggemar. Sebab, menurut Suzuki, dengan meluncurkan sejumlah trailer mungkin saja akan mengungkap alur cerita film, sehingga mengurangi antusiasme penonton.
“Ada film Amerika yang akan dirilis musim panas ini bertepatan dengan peluncuran How Do You Live?. Mereka telah mengeluarkan tiga trailer untuk film tersebut. Apabila kamu menyaksikan ketiganya, kamu akan mengetahui apa yang akan terjadi di dalam film. Jadi bagaimana penikmat film merasakannya?” ujar Suzuki, dikutip dari The Independent.
Ia kemudian melanjutkan, “Pastinya akan ada orang yang setelah menyaksikan seluruh trailer, justru memilih untuk tidak menonton filmnya. Oleh karena itu, saya ingin melakukan hal yang sebaliknya.”