Ternyata Ini 5 Ciri-Ciri Orang dengan Impostor Syndrome, Apa Kamu Termasuk?

Maura Valysha Carmelie | Beautynesia
Selasa, 06 May 2025 10:00 WIB
2. Terlalu Perfeksionis
Terlalu Perfeksionis/Foto: freepik.com/wayhomestudio

Pernah merasa tak pantas atas pencapaian yang kamu raih, seolah-olah kamu hanya “beruntung” dan bukan karena kerja kerasmu sendiri? Kalau iya, bisa jadi kamu sedang mengalami impostor syndrome!

Fenomena psikologis ini sering dialami oleh orang-orang berprestasi yang justru meragukan diri mereka sendiri, Beauties. Nah, sebelum kamu makin tenggelam dalam rasa tidak percaya diri, yuk kenali lima ciri-ciri impostor syndrome yang sering kali tidak disadari. Siapa tahu kamu (atau temanmu) salah satunya!

1. Merasa Tidak Pantas Menerima Pujian

Merasa Tidak Pantas Menerima Pujian/Foto: freepik.com/thanyakij-12

Orang dengan impostor syndrome sering merasa tidak layak menerima pujian atas pencapaian mereka. Ketika orang lain memuji kerja keras atau hasil yang luar biasa, mereka merasa seperti ada yang salah.

“Aku hanya beruntung, kok” atau “Ini cuma kebetulan” sering kali menjadi kalimat yang mereka lontarkan, padahal sebenarnya itu adalah hasil dari usaha dan kerja keras mereka sendiri!

2. Terlalu Perfeksionis

Terlalu Perfeksionis/Foto: freepik.com/wayhomestudio

Salah satu cara untuk menutupi rasa takut bahwa orang lain akan mengetahui mereka tidak cukup baik adalah dengan menjadi perfeksionis. Orang dengan impostor syndrome cenderung menuntut diri mereka untuk selalu sempurna, bahkan pada hal-hal yang sebenarnya tidak terlalu penting. Mereka takut jika ada kesalahan kecil, orang akan mulai meragukan kemampuan mereka.

3. Takut Ketahuan ‘Tidak Cukup Pintar’

Takut Ditemukan ‘Tidak Cukup Pintar’/Foto: freepik.com/jcomp

Banyak orang yang mengalami impostor syndrome merasa bahwa mereka akan ketahuan suatu saat nanti. Mereka merasa bahwa kesuksesan mereka hanya karena faktor keberuntungan atau kesempatan, bukan karena kemampuan dan kompetensi yang sebenarnya. Ketakutan ini dapat menyebabkan stres yang berkepanjangan, bahkan ketika mereka sudah berhasil membuktikan diri.

4. Menghindari Tantangan Baru

Menghindari Tantangan Baru/Foto: freepik.com/benzoix

Karena rasa takut yang berlebihan untuk gagal, orang dengan impostor syndrome sering menghindari tantangan atau peluang baru. Mereka khawatir bahwa dengan mengambil langkah baru, mereka akan menunjukkan kepada orang lain bahwa mereka tidak sebaik yang terlihat. Padahal, inilah kesempatan terbaik untuk berkembang dan belajar lebih banyak!

5. Membandingkan Diri dengan Orang Lain

Membandingkan Diri dengan Orang Lain/Foto: freepik.com/cookie_studio

Orang dengan impostor syndrome sering kali merasa kurang dibandingkan dengan rekan-rekan mereka. Mereka merasa tidak bisa mencocokkan kesuksesan orang lain, bahkan jika mereka sudah mencapai banyak hal. Mereka terus merasa seperti mereka tidak berada pada level yang sama, padahal pencapaian mereka sudah luar biasa.

Beauties, yakinlah bahwa pencapaianmu adalah hasil dari kerja keras, bukan kebetulan! Jangan ragu untuk merayakan keberhasilanmu dan ingatlah bahwa setiap langkah kecilmu menuju kesuksesan itu layak untuk dihargai!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang dapat ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE