Modus penipuan bisa dilakukan dengan banyak cara. Mengetahui sederet kasusnya buat kita senantiasa waspada. Termasuk kasus penipuan yang dilakukan melalui dating apps. Beauties masih ingat dokumenter Netflix berjudul Tinder Swindler yang disutradarai Felicity Morris? Penipuan terjadi di Eropa dengan kedok asmara sempat viral di mana-mana. Sayangnya, "Tinder swindler" juga terjadi di Indonesia.
Seorang perempuan dengan nama samaran Cinta jadi salah satu korban yang mengalami kerugian Rp 1 miliar akibat penipu yang mengaku berasal dari Malaysia. Menurut Cinta, kerugian dialaminya hanya dalam waktu sekitar dua bulan.
Mulanya, Cinta berkenalan dengan Vincent (bukan nama sebenarnya) lewat aplikasi kencan pada April 2023. Tidak lama chatting lewat aplikasi kencan, mereka memutuskan untuk pindah ke Whatsapp.
Sosok 'Vincent'
Cinta bercerita kepada CNBC Indonesia bahwa Vincent "mengaku sebagai seorang Chinese-Malaysia, duda yang enggak punya anak, dan anak tunggal dari orang tua kaya yang punya bisnis di Malaysia". Cinta yang merupakan seorang guru juga berkata Vincent berprofesi sebagai executive chef di salah satu hotel. "Tapi dia dapat promosi dan naik jabatan jadi ke manajemen," lanjut Cinta.
Cinta juga menggambarkan Vincent sebagai sosok yang luar biasa, seperti bertutur kata sopan, selalu memperlakukan pasangan dengan baik, tidak pernah menuntut banyak hal, berwawasan luas, serta punya visi dan misi masa depan yang matang. "Minta yang aneh-aneh gitu enggak pernah sama sekali. Benar-benar enggak pernah. Saya suka (dengan Vincent) karena pembicaraan kita, tuh, berkualitas. Makanya saya akhirnya jadi menaruh hati. Apalagi dia punya pemikiran yang jauh ke depan," ungkap Cinta.