Perjuangan menuju kesetaraan gender memang bukan hal mudah. Meski demikian, kesadaran publik terkait hal ini semakin meningkat, terutama karena munculnya beberapa tokoh dunia yang vokal menyuarakan perlawanan terhadap diskriminasi gender.
Siapa saja mereka? Berikut artis dunia yang vokal dalam menyuarakan kesetaraan gender, sebagaimana dilansir dari berbagai sumber!
1. Beyonce
Beyonce/Foto: Instagram.com/@beyonce |
Beyonce sangat jelas menyerukan kesetaraan gender, baik melalui lagu maupun aksi nyata. Saat masih bergabung dengan Destiny’s Child, dia dengan lantang menyanyikan lagu seperti “Independent Women”, "Survivor”, dan lain-lain. Saat bersolo karier, dia juga merilis single berjudul “Run the World (Girls)” yang dianggap mewakili gerakan feminisme.
Istri Jay Z ini juga juga membangun yayasan Formation Scholars yang memberikan beasiswa untuk perempuan muda. Dilansir dari bbc.co.uk, ia juga sempat menulis sebuah essay berjudul “Gender Equality is A Myth” untuk The Shriver Report.
2. Emma Watson
Emma Watson/Foto: Instagram.com/@emmawatson |
Terlepas dari perannya sebagai Hermione Granger yang identik dengan sosok perempuan super cerdas dalam sekuel Harry Potter, Emma Watson telah menjelma jadi ikon feminisme selama beberapa dekade. Hal ini tidak terlepas dari banyaknya aksi nyata yang dilakukan untuk memperjuangkan kesetaraan gender.
Salah satu pernyataan paling mengesankan diucapkan dalam wawancara dengan ELLE pada tahun 2017. Dia meluruskan bahwa feminisme bukan soal perempuan membenci dan melawan pria, melainkan untuk memberikan kesetaraan hak untuk keduanya, baik dalam hal pendidikan, pekerjaan, hingga peran lain dalam kehidupan nyata.
3. John Legend
John Legend/Foto: Instagram.com/@johnlegend |
Di balik banyak lagunya yang indah dan jadi hits, John Legend adalah salah satu pria Hollywood yang menyimpan perhatian besar untuk gerakan feminisme. Dalam sebuah wawancara, dia mengungkapkan bahwa perjuangan kesetaraan gender tidak hanya tugas perempuan, melainkan sebuah panggilan kemanusiaan.
“Saya kurang suka mendengar pria berkata, ‘Saya punya anak perempuan jadi sekarang saya peduli dengan hak perempuan’. Memang sudah benar sekarang kamu peduli dengan hak perempuan, namun sayang disayangkan sekali kamu tidak mempedulikan hal ini sebelumnya (sebelum punya anak perempuan),” ungkapnya pada MAKERS.