Membersihkan Rumah
Sebelum merayakan Imlek biasanya sehari sebelum perayaan, etnis Cina akan membersihkan rumah. Ini dilakukan untuk membuang sial dan memanggil keberuntungan. Namun, pada saat perayaan justru kamu enggak boleh membersihkan rumah sama sekali. Hal ini dipercaya bisa membuang kembali keberuntungan.
Tak hanya itu saja, membersihkan rumah tentunya menjadi suatu hal yang wajib dilakukan. Selain dapat memberikan kesan positif, membersihkan rumah juga bisa membuat kondisi rumah menjadi lebih nyaman dan bersih. Jika rumah sudah dalam keadaan bersih, berarti kita sudah siap untuk menyambut hari baru di keesokan paginya.
Mendekorasi Ruangan
Setelah membersihkan rumah, biasanya bagi mereka yang merayakan Imlek akan melanjutkan dengan mendekorasi ruangan. Dekorasi bisa berupa mengecat ulang pintu dan jendela, juga memasang dekorasi hiasan yang bernuansa warna merah.
Dipercaya ini merupakan lambang dari kesejahteraan dan pembawa hoki. Selanjutnya akan dipasang hiasan berupa lentera atau lampion, lilin dan juga tirai berwarna merah di setiap sudut ruangan rumah.
Sembahyang di Klenteng
Setelah usai kumpul dan makan malam bersama keluarga, tradisi wajib lainnya yang harus dilakukan saat merayakan Imlek adalah sembahyang ke klenteng. Semua etnis Cina akan memanjatkan doa kepada para leluhur dan dewa dewi.
Sebagai ucapan rasa syukur dan permintaan dipanjatkan. Tradisi unik seperti ini akan dilakukan oleh penduduk Tionghoa yang berkepercayaan Konghucu.
Membersihkan Patung Dewa dan Dewi
Tradisi unik lainnya yang akan kamu temukan pada saat perayaan Imlek adalah membersihkan patung dewa dan dewi. Ternyata ini sudah menjadi tradisi dari turun temurun.
Berdasarkan kepercayaan orang Tionghoa, sebelum perayaan Imlek dewa dan dewi akan naik ke langit sehingga patung tersebut dalam kondisi kosong. Sebagai wujud penghormatan kepada para dewa dan dewi, masyarakat Tionghoa akan membersihkan patung-patung tersebut.
Melepaskan Burung Pipit
Terakhir yang lebih unik adalah melepaskan burung pipit. Menurut orang Cina melepaskan burung pipit merupakan tradisi yang memiliki makna tersendiri. Tujuannya adalah untuk meminta keberuntungan serta umur yang panjang.
Masyarakat Cina akan membeli burung pipit sesuai dengan jumlah umur mereka. Ditambah 100 membeli 100 ekor sekaligus untuk satu keluarga. Nantinya burung pipit akan dilepaskan secara bersamaan.