5 Makanan Pemicu Kanker Payudara yang Perlu Diketahui, Batasi Konsumsinya dari Sekarang!

Menjaga pola makan yang sehat bukan hanya penting untuk kesehatan tubuh secara menyeluruh, tetapi juga berperan dalam mencegah risiko penyakit serius, termasuk kanker payudara. Kanker payudara dapat timbul akibat pertumbuhan sel-sel yang tidak normal di jaringan sekitar payudara.

Dilansir dari detikSumut, terdapat beberapa jenis makanan sehari-hari yang ternyata bisa menjadi pemicu perkembangan kanker payudara, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Yuk, kenali sederet makanan yang sebaiknya kamu batasi agar terhindar dari risiko kanker payudara!

1. Makanan Cepat Saji dan Gorengan

Makanan cepat saji dan gorengan/Foto: Freepik/Freepik

Siapa yang nggak suka makanan cepat saji dan gorengan? Praktis, enak, dan mengenyangkan.

Sayangnya, makanan cepat saji, seperti burger, kentang goreng, dan ayam goreng mengandung tinggi lemak jenuh yang berbahaya. Lemak jenuh dikenal dapat menimbulkan berat badan berlebih dan meningkatkan peradangan dalam tubuh yang secara jangka panjang bisa memicu pertumbuhan sel kanker, termasuk kanker payudara.

2. Daging Merah Berlemak

Daging merah berlemak/Foto: Freepik/Freepik

Daging merah memang kaya protein, tetapi daging merah yang terlalu berlemak, seperti daging sapi hingga daging domba, ternyata tinggi akan kandungan lemak jenuh. Lemak jenuh bisa meningkatkan kadar estrogen dalam tubuh yang berpengaruh terhadap perkembangan kanker payudara.

Jadi, kalau kamu penggemar daging, pastikan untuk memilih daging yang rendah lemak dan batasi jumlah konsumsinya.

3. Produk Olahan Daging

Produk olahan daging/Foto: Freepik/Freepik

Hotdog, bacon, dan sosis sering jadi pilihan praktis dan lezat untuk sarapan atau makan malam. Namun, produk olahan daging ini mengandung nitrat dan pengawet lain yang bisa meningkatkan risiko kanker.

Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi daging olahan dalam jumlah besar bisa dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker, termasuk kanker payudara. Jadi, lebih baik batasi konsumsi produk ini, ya!

4. Produk Susu Tinggi Lemak

Produk susu tinggi lemak/Foto: Freepik/Freepik

Produk olahan susu, seperti keju, mentega, dan es krim yang tinggi lemak juga berpotensi meningkatkan risiko kanker payudara. Kandungan lemak jenuh dalam produk susu bisa memengaruhi keseimbangan hormon estrogen dalam tubuh.

Kadar estrogen yang tinggi diketahui dapat memicu perkembangan sel kanker payudara. Sebagai alternatif, kamu bisa memilih produk susu rendah lemak atau nondairy yang lebih aman bagi kesehatan.

5. Karbohidrat Olahan

Karbohidrat olahan/Foto: Freepik/Freepik

Karbohidrat olahan merupakan jenis karbohidrat yang melewati serangkaian proses pengolahan di pabrik sehingga sebagian besar kandungan serat, vitamin, dan mineralnya sudah menghilang. Beberapa produk olahan karbohidarat, seperti roti putih, pasta, dan makanan yang terbuat dari tepung terigu memiliki indeks glikemik tinggi. Artinya, jenis produk tersebut bisa dengan cepat meningkatkan kadar gula darah.

Kadar gula darah yang tinggi dalam jangka panjang bisa memicu resistensi insulin dan berpotensi meningkatkan pertumbuhan sel kanker. Mengganti karbohidrat olahan dengan karbohidrat kompleks, seperti beras merah, sayuran padat nutrisi, atau gandum utuh bisa menjadi pilihan yang lebih sehat untuk menjaga tubuh tetap bugar dan terhindar dari risiko kanker payudara.

Memerhatikan apa yang kamu makan setiap hari adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan tubuh, termasuk dalam mencegah kanker payudara. Mengurangi konsumsi makanan cepat saji hingga karbohidrat olahan bisa jadi salah satu cara efektif untuk menurunkan risiko penyakit tersebut.

Nggak ada salahnya untuk mulai memilih makanan yang lebih sehat agar tubuh kuat dan terhindar dari risiko penyakit berbahaya. Yuk, mulai perhatikan asupan makanan dari sekarang!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!