Menurut data nutrisi U.S. Department of Agriculture, hati ayam memiliki banyak kandungan nutrisi. Seperti kaya akan protein, zat besi, folat, omega-6, selenium, fosfor, zinc, tembaga, juga vitamin A, C, E, dan beragam vitamin B6. Berikut ini 5 manfaat yang sangat baik untuk anak jika mengonsumsi hati ayam. Simak penjelasannya!
Mencegah Anemia
Kandungan zat besi, zinc, dan vitamin B yang ada di dalam hati ayam dapat bermanfaat untuk pembentukan hemoglobin atau sel darah merah. Ini sangat berguna untuk mencegah terjadinya anemia pada anak. Kamu bisa memberikan hati ayam bersamaan dengan sayuran yang mengandung vitamin C. Misalnya saja seperti tomat, brokoli, lemon, paprika, atau sayuran berdaun hijau lainnya. Dengan mengonsumsi sayuran ini, maka akan mengoptimalkan penyerapan zat besi oleh tubuh.
Mempercepat Penyembuhan Luka
Menurut sebuah studi, zinc adalah salah satu mineral esensial yang memiliki peran penting bagi tumbuh kembang, metabolisme tulang, sistem saraf pusat, sistem kekebalan tubuh, perbaikan DNA, terutama proses penyembuhan luka. Nah, dengan mengonsumsi seporsi ayam dengan ukuran 100 gram dapat memenuhi sebanyak 27 persen kebutuhan zinc yang dibutuhkan oleh tubuh anak.
Menjaga Kesehatan Mata
Bukan hanya wortel saja, hati ayam pun dapat menjaga kesehatan mata lho! Sebab, hati ayam memiliki kandungan yang kaya akan vitamin A. Setiap 100 gram hati ayam dapat memenuhi hingga 222 persen bahkan sampai 267 persen kebutuhan vitamin A harian anak. Oleh karena itu, enggak perlu mengonsumsi terlalu banyak untuk mendapatkan manfaat hati ayam bagi kesehatan mata.
Mendukung Tumbuh Kembang
Kesembilan asam amino esensial yang terkandung dalam hati ayam juga dapat mendukung tumbuh kembang anak. Asam amino adalah salah satu komposisi yang penting dalam hampir semua fungsi elemen tubuh termasuk pertumbuhan, perkembangan, dan perbaikan sel serta produksi hormon dan mengantarkan sinyal saraf. Tidak hanya itu saja, hal ini juga bermanfaat untuk kelancaran fungsi kognitif.