6 Cara Diet Amanda Manopo yang Sukses Turun Berat Badan 14 Kg

Amanda Manopo menjadi salah satu aktris yang melepas masa lajangnya menjelang akhir tahun 2025 ini. Perempuan berusia 25 tahun ini resmi menikah dengan Kenny Austin di Langham Hotel, kawasan SCBD, Jakarta Selatan, pada Jumat (10/10/2025). 

Di hari bahagia tersebut, Amanda sukses tampil memukau. Tak hanya tampilan riasan yang cantik, sederet gaun yang digunakan melekat dengan sempurna di tubuh proporsionalnya.

Tahukah Beauties, istri dari Kenny ini ternyata pernah menjalani program diet. Ia sukses menurunkan berat badan hingga 14 kilogram dalam waktu 8 bulan.

Beauties yang sedang ada rencana diet, tidak ada salahnya menjajal cara diet Amanda Manopo, karena ia menjalani diet sehat. Ini dia caranya yang bisa kamu ikuti, simak!

1. Pantang Konsumsi Makanan Tinggi Kalori

Ilustrasi bakso/Foto: Pixabay/mufidpwt

Melansir detikHot, pemeran Ariel dalam sinetron Mermaid in Love ini mengaku membatasi konsumsi makanan tinggi kalori. Seperti seblak, mie ayam, hingga bakso ia hindari untuk menjaga berat badannya tetap stabil.

“Seblak, mie ayam, bakso. Aku lagi pantang sama semua makanan itu karena mencoba untuk menstabilkan berat badan. Jadi, aku makan makanan yang minim kalori, makanan-makanan tadi diganti, ditakar juga proteinnya,” ujar Amanda. 

2. Konsumsi Protein

Ilustrasi protein/Foto: Freepik.com

Amanda memerhatikan asupan protein dalam program dietnya. Seperti yang disampaikan, ia sampai menakar jumlah protein yang akan dinikmati. 

Mengutip Healthline, konsumsi protein dalam program diet sangat kaya manfaat. Protein dapat membuat kenyang lebih lama, membantu mengurangi rasa lapar yang membuat jumlah kalori yang masuk akan lebih sedikit, hingga membangun massa otot. 

3. Jalani Intermitten Fasting

Amanda Manopo/Foto: Instagram/@thebridestory

Selain itu, Amanda juga berusaha untuk mengatur jam makannya. Ia menjalani intermitten fasting, di mana hanya bisa makan pada jam-jam tertentu. 

“Secara jam makannya juga (diatur), intermitten juga ngebantu,” sambungnya.

Laman Cleveland Clinic mengungkapkan, IF membawa banyak manfaat untuk kesehatan. Beberapa manfaat dari menjalaninya adalah menurunkan nafsu makan, mengurangi peradangan, meningkatkan gula darah, meningkatkan tekanan darah, hingga mengurangi berat badan. 

“Puasa intermiten telah terbukti memberikan beberapa manfaat kesehatan yang positif,” ungkap ahli diet Julia Zumpano. 

4. Konsumsi Probiotik

Ilustrasi probiotik/Foto: Freepik/freepik

Saat malam hari, perempuan keturunan Filipina, Spanyol, dan Minahasa ini tidak lagi makan malam. Namun, ia menggantinya dengan minum probiotik. 

“Malam udang nggak makan, aku minum probiotik. Banyaklah (yang harus disesuaikan). Capek deh. Tapi ini program dokter gizi jadi makannya diatur dan ada minum obat juga, olahraga,” kata Amanda. 

Para peneliti menemukan, probiotik dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh serta kesehatan pencernaan dan jantung. Lalu, penelitian lain menunjukkan probiotik juga membantumu menurunkan berat badan dan lemak perut. Demikianlah mengutip Healthline.