7 Cara untuk Menghidari Terkena Serangan Jantung di Usia Muda

Jantung adalah organ vital dalam tubuh. Jantung berfungsi untuk memompa darah sehingga dapat tersebar pada semua bagian tubuh. Belakangan kerap kali kita mendengar berita, anak muda yang terkena serangan jantung, seperti yang kita ketahui penyakit jantung adalah silent killer, sehingga kita harus menjaga pola hidup, agar senantiasa terjaga kesehatannya.

Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO)  pada tahun 2015 telah dinyatakan 70% kematian disebabkan oleh penyakit tidak menular sebesar 39,5 juta dari 56,4 juta total kematian seluruhnya.

Kematian yang disebabkan Penyakit Tidak Menular ini, diantaranya adalah sakit jantung, sebesar 45% dan penyakit pembuluh darah sebesar 17,7 juta dari 39,5 juta kematian. 

Penyebab dari silent killer ini karena, pola hidup yang kurang sehat. Lalu, bagaimana cara kita agar terhindar dari serangan jantung di usia muda?

Berhenti Merokok

Hal yang paling pertama harus diubah adalah berhenti merokok. Ya, kamu harus berhenti merokok jika ingin terhindar dari serangan jantung. Menurut Nicholas Ruthmann, MD seorang ahli jantung menyatakan, perokok aktif yang mampu menghabiskan sebungkus rokok dalam sehari, mampu terkena penyakit jantung dua kali lipat dibandingkan perokok pasif. 

Akibat dari merokok, dapat terjadinya peradangan yang mengakibatkan menumpuknya plak pada pembuluh darah jantung dan dapat menggumpalkan darah. Ketika hal ini terjadi maka, akan mengakibatkan penyumbatan dan penggumpalan pada pembuluh darah dan arteri.

Menurut Ruthmann, manfaat berhenti merokok sudah bisa dirasakan secara instant. Ketika seseorang berhenti merokok selama 8 jam, maka kadar oksigen dalam darah akan meningkat dengan cepat. Jika berhenti dalam hitungan minggu, maka fungsi paru akan meningkat sekitar 30%. 

Hindari Minuman Beralkohol

Menurut sebuah penelitian pada tahun 2018, mengonsumsi alkohol berlebih, dapat mengakibatkan terganggunya fungsi otot jantung, sehingga mengakibatkan resiko serangan jantung dan jantung berdebar.

Tidak hanya itu, jika berlebihan mengonsumsi alkohol, maka jantung akan lemah saat memompa darah yang dialirkan ke seluruh tubuh. 

Menjaga Kesehatan Mulut

Ilustrasi menjaga kesehatan mulut untuk menghindari risiko terkena serangan jantung / Foto: Pexels.com / Cottonbro Studio

Seperti yang telah dilansir oleh laman Cleveland and Clinic, menyikat gigi, tidak semata-mata  menjaga kesehatan gigi saja. Tetapi, juga menjaga kesehatan jantung. Apabila kita mengalami penyakit gusi, maka akan berpengaruh pada kesehatan jantung. 

Hal ini dikarenakan bakteri yang diakibatkan penyakit gusi, akan berkembang dan masuk ke dalam aliran darah. Sehingga, meningkatnya protein C-reaktif yang merupakan peradangan pembuluh darah. Dari kasus penyakit mulut ini mengakibatkan penyakit jantung dan stroke. 

Hindari Duduk Terlalu Lama

Hindari duduk terlalu lama/ Foto: Pexels.com / Andrea Piacquadio

Untuk kamu yang pekerja kantoran, harus memerhatikan waktu dudukmu ya, Beauties. Nyatanya, duduk terlalu lama tidak baik untuk kesehatan. Sebuah penelitian, menyatakan duduk terlalu lama dapat berpengaruh pada penyakit kardiovaskular 147% dan resiko kematian hingga 90%. 

Hal ini terjadi, apabila kamu duduk terlalu lama akan menyebabkan pembekuan darah. Sehingga para ahli menyarankan agar kita sering bergerak, rutin berjalan kaki, dan setiap 3 jam sekali sempatkan streching saat bekerja.