Rematik
Rematik adalah penyakit autoimun atau peradangan sendi. Sehingga seseorang yang terkena penyakit ini akan merasa nyeri di tubuhnya. Penyebab timbulnya rematik memang belum diketahui secara pasti. Namun, menurut para ahli, penyakit ini disebabkan oleh kelainan genetik yang biasanya menyerang orang-orang produktif. Nah, apabila penderita rematik mandi di malam hari, hal ini bisa saja memperburuk kondisi.
Asam Urat
Asam urat juga bisa dialami apabila kamu terlalu sering mandi di malam hari. Penyakit ini sebenarnya terjadi karena produksi zat purin yang berlebih di dalam tubuh. Sehingga, kadar asam urat di dalam tubuh pun akan meningkat. Bahayanya lagi, hal ini pun dapat menyebabkan ginjal tidak dapat menampung dan membuang zat tersebut.
| Baca Juga : Do's and Don'ts: Makeup Dewy ala Wanita Korea |
Demam
Mandi malam juga ternyata dapat menyebabkan demam lho, Beautynesian! Hal ini dikarenakan pori-pori tubuh akan melebar dan panas tubuh akan naik. Jika tubuh yang ‘panas’ terkena siraman air dingin di malam hari, maka pori-pori yang terbuka akan membuatmu terserang demam.
Metabolisme Tubuh Terganggu
Ketika kamu mandi di malam hari, metabolisme tubuhmu pun akan terganggu! Memang rasanya sangat menyegarkan. Tapi kamu harus berhati-hati. Karena, pada malam hari tubuhmu cenderung lelah dan melemah sehingga membutuhkan istirahat. Nah, seperti yang sudah dijelaskan, pori-porimu akan terbuka ketika malam hari. Jika kamu mandi, air yang masuk ke tubuh justru akan menyebabkan gangguan hormon.
Penuaan Dini
Selain hal negatif di atas, mandi di malam hari juga dapat menyebabkan penuaan dini. Hal ini dapat terjadi karena tubuh tidak menerima rangsangan air dingin ketika kamu mandi di malam hari. Alasannya karena tubuh membutuhkan pasokan kalori dan oksigen yang cukup tinggi untuk menstabilkannya.