Fakta Minyak Kelapa yang Enggak Baik untuk Kesehatan

Selama ini minyak kelapa dipercaya memiliki kandungan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Bahkan di beberapa Negara Asia, minyak kelapa sering dijadikan sebagai bagian dari diet. Namun, penelitian yang baru saja dilakukan oleh Harvard University menunjukkan fakta mengenai minyak kelapa yang memiliki dampak negatif bagi kesehatan tubuh. Dilansir dari detikcom, berikut informasi lengkapnya!

Kolesterol buruk LDL meningkat

Foto: Istimewa

Dalam sebuah uji jangka pendek yang dilakukan pada 9-83 orang relawan, ditemukan bahwa jika dibandingkan dengan mengonsumsi mentega atau lemak tak jenuh seperti minyak zaitun, minyak kelapa juga mampu menaikkan kadar kolesterol baik HDL maupun LDL. Bahkan kadar kenaikannya hampir sama dengan mengonsumsi lemak jenuh yang berasal dari lemak sapi dan minyak sawit.

Kurang baik bagi jantung

Foto: https://stock.adobe.com/

Minyak kelapa memiliki dampak buruk terhadap kesehatan jantung. Hal ini ditegaskan dalam sebuah pernyataan ilmiah pada tahun 2017 yang dikeluarkan oleh Asosiasi Jantung Amerika (AHA). Minyak kelapa masuk dalam kategori minyak jenuh yang tidak baik bagi kesehatan jantung. 

Bagi yang berisiko atau memiliki penyakit jantung disarankan untuk mengonsumsi minyak jenuh yang tidak lebih dari 6 persen dari total kalori, atau sekitar 13 gram berdasarkan diet 2.000 kalori. Perlu diingat bahwa satu sendok minyak kelapa mengandung sekitar 12 gram lemak jenuh, lho.

Tinggi Kalori

Foto: https://www.ubudbotany.com

Ternyata di dalam minyak kelapa terkandung kalori dan lemak yang totalnya sama seperti yang terdapat pada sumber lemak lainnya, yaitu sekitar 120 kalori dan 14 gram lemak per sendok makan. Selain itu, minyak kelapa memiliki rasa yang unik dan gurih. Maka dari itu jika ingin mengonsumsinya disarankan hanya dalam jumlah kecil saja. Misalnya untuk memanggang dan memasak makanan yang sehat dan tidak terlalu sering.

Konsumsi secara terbatas

Foto: https://shop.iamfoods.com.au

Minyak kelapa murni dapat mencair pada suhu sekitar 25 derajat Celsius. Maka dari itu, sebelum menggunakanya sebaiknya diaduk terlebih dahulu. Apabila ingin mengganti mentega dengan minyak kelapa, para peneliti Harvard menyarankan untuk menggunakan 25% lebih sedikit dari volume mentega yang biasa dipakai. Menumis sayuran dengan menggunakan satu sendok minyak kelapa murni dapat memperkaya rasa makanan.

Bagus untuk rambut dan kulit

Foto: https://www.huffpost.com

Meski banyak pernyataan yang menyatakan dampak negatif minyak kelapa saat dikonsumsi secara langsung, namun peneliti Harvard mengakui minyak kelapa memiliki manfaat untuk menjaga kelembapan rambut serta kulit. Bagi pemilik rambut kering bisa memanfaatkan minyak kelapa untuk merawat rambut dengan cara mengoleskan minyak kelapa secukupnya pada rambut dan biarkan selama beberapa menit lalu bilas.