Jangan Asal, Ini 4 Cara Menghangatkan Makanan dengan Benar untuk Sahur Nanti

1. Makanan Beku Dicairkan Terlebih Dahulu

Ilustrasi daging beku/Foto: Freepik.com/freepik

Untuk menghangatkan makanan beku, kamu tidak boleh langsung memasaknya ya, Beauties. Selain itu, jangan juga mencairkannya di suhu ruangan. Karena bisa membuat bakteri berkembang biak.

Meskipun makanan yang dibeku dapat menonaktifkan bakteri, namun beberapa bakteri mungkin masih hidup dan mulai berkembang biak saat makanan kembali ke suhu ruangan. Makanan beku tersebut sebaiknya dipindahkan ke dalam chiller selama semalaman.

Kamu juga bisa merendamnya dalam air biasa dan harus diganti setiap 30 menit. Selain itu, bisa juga menggunakan microwave dengan suhu 40-60 derajat Celsius selama minimal 30 detik. 

2. Perhatikan Waktu Penyimpanan

Ilustrasi makanan/Foto: Freepik.com/freepik

Beauties, jika kamu ingin menyimpan makanan sisa, perhatikan waktu penyimpanannya. Makanan yang telah matang tidak boleh langsung dimasukkan ke dalam kulkas. Tetapi perlu didinginkan terlebih dahulu. 

Selain itu, sebaiknya makanan sisa yang ingin disimpan dibagi menjadi beberapa porsi kecil, agar cepat dingin setelah dimasukkan ke dalam kulkas. Dinginkan dengan suhu 4 derajat Celcius atau lebih rendah dalam waktu 2 jam. Sisa makanan tersebut dapat didinginkan dan disimpan selama 3-4 hari. 

3. Gunakan Wadah Makanan yang Tepat

Ilustrasi makanan di dalam kulkas/Foto: Freepik.com/freepik

Wadah yang akan digunakan untuk menyimpan makanan juga perlu diperhatikan, Beauties. Apalagi jika kamu menghangatkan makanan dengan menggunakan microwave. Pasalnya, tak semua wadah plastik aman digunakan. Tapi wadah dari keramik dan kaca adalah yang paling aman. 

Chairmane Toh, seorang ahli gizi dari National Healthcare Group Polyclinics melarang menggunakan wadah plastik dalam memanaskan ulang atau menyimpan makanan. Wadah yang dimaksud untuk sekali pakai, seperti wadah margarin yang cenderung melengkung atau meleleh dalam microwave. Hal ini dapat menyebabkan zat berbahaya dalam plastik meresap ke dalam makanan. 

4. Gunakan Suhu yang Tepat

Ilustrasi memanaskan makanan/Foto: Freepik.com/freepik

Makanan bisa dihangatkan dengan berbagai cara sesuai jenisnya, seperti dipanggang dalam oven, menggunakan air fryer, kompor, atau microwave. Namun, pastikan untuk menggunakan suhu yang tepat dalam memanaskan makanan. Suhu yang dipanaskan minimal 74 derajat Celcius. Gunakan termometer makanan untuk memeriksanya. 

Jika menggunakan microwave, aduklah makanan dengan baik di tengah pemanasan. Diamkan selama beberapa menit agar panasnya terus menyebar. Makanan yang dipanaskan sebaiknya juga ditutup agar lebih merata panasnya. 

Itulah Beauties, cara menghangatkan makanan dengan benar untuk sahur. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat. 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!