Jangan Asal Pilih! Ini 10 Cara Mendapatkan Stroberi Paling Manis
Dewi Maharani Astutik | Beautynesia
Selasa, 23 Sep 2025 12:00 WIB
Ilustrasi/Foto: Freepik/hngstrm
Stroberi adalah salah satu buah favorit banyak orang yang dikenal dengan warna merah cerah dan rasa segarnya yang khas. Namun, tidak semua stroberi tercipta sama, ada yang manis memanjakan lidah, ada pula yang cenderung asam dan kurang menggoda.
Rasa stroberi memang bisa sangat bervariasi tergantung jenis, tingkat kematangan, dan cara penyimpanannya. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui trik sederhana agar bisa mendapatkan stroberi paling manis. Dilansir dari The Immigrant’s Table, berikut ini panduan praktis tentang cara memilih stroberi manis setiap kali berniat membelinya.
Pilih Stroberi yang Sepenuhnya Merah
 Ilustrasi/Foto: Freepik/jcomp |
Ciri stroberi manis yang pertama adalah warnanya merah merata dari ujung hingga pangkal. Warna merah pekat ini menandakan buah telah matang sempurna sehingga rasa manis alaminya sudah berkembang sepenuhnya.
Jika masih ada bagian putih atau hijau, biasanya stroberi belum matang dan rasanya cenderung hambar atau asam. Warna merah dari stroberi itu sendiri berasal dari pigmen yang menunjukkan adanya gula alami dan senyawa perasa yang membuat stroberi lebih nikmat. Jadi, hindarilah stroberi dengan warna yang belang atau terdapat bagian pucat di permukaannya karena kemungkinan besar rasanya belum maksimal.
Periksa Kilaunya
Ilustrasi/Foto: Freepik/wirestock
Cara mendapatkan stroberi paling manis yang berikutnya adalah dengan memperhatikan kilau permukaannya. Stroberi yang segar dan matang biasanya tampak mengilap karena dilapisi lilin alami yang berfungsi melindungi buah sekaligus menjaga kelembapannya.
Di sisi lain, stroberi yang terlihat kusam cenderung sudah kehilangan sebagian kadar airnya sehingga rasa manis dan teksturnya pun menurun. Jika kamu menemukan stroberi dengan warna cerah dan permukaan yang memantulkan cahaya, besar kemungkinan buah tersebut baru saja dipetik dan masih menyimpan rasa manis serta kesegarannya secara maksimal.
Ciumlah Aromanya
Ilustrasi/Foto: Freepik
Saat memilih stroberi, jangan lupa gunakan indra penciumanmu. Stroberi yang matang sempurna biasanya memiliki aroma manis dan segar yang langsung tercium begitu kamu mendekatkannya ke hidung. Wangi ini muncul karena buah sudah matang dan kadar gulanya tinggi.
Sementara itu, jika aroma stroberi samar atau bahkan tidak ada, kemungkinan stroberi dipetik terlalu cepat atau sudah kehilangan kesegarannya selama disimpan. Intinya, makin harum stroberi, biasanya makin manis dan lezat rasanya.
Pilih Stroberi yang Berukuran Kecil atau Sedang
Ilustrasi/Foto: Freepik/wirestock
Saat memilih stroberi, ukuran bisa menjadi petunjuk sederhana untuk menilai rasa manisnya. Stroberi kecil hingga sedang biasanya menyimpan kadar gula yang lebih pekat, sedangkan yang besar sering kali terasa lebih berair dan kurang beraroma.
Hal tersebut bisa jadi karena stroberi berukuran besar kerap dibudidayakan demi penampilan, bukan rasa. Dengan memilih ukuran yang lebih sedang, peluangmu mendapatkan stroberi dengan tekstur padat dan rasa manis alami yang seimbang akan jauh lebih besar.
Periksa Daun dan Tangkai
Ilustrasi/Foto: Freepik/hngstrm
Kalau mau tahu stroberi segar atau tidak, coba lihat daun dan tangkainya. Daun yang hijau cerah dan kuat biasanya jadi tanda buah itu baru dipetik dan belum lama disimpan. Namun, kalau daunnya sudah layu, kering, atau kecokelatan, kemungkinan besar stroberinya sudah lama dan rasanya tidak seoptimal yang segar.
Tangkai juga penting untuk diperiksa karena selain melindungi buah, tangkai juga membantu menjaga kelembapannya. Jadi, kalau daun dan tangkai terlihat segar, besar kemungkinan stroberi tersebut punya rasa yang manis dan enak saat dimakan.
Hindari Stroberi yang Lembek atau Terlalu Lunak
Ilustrasi/Foto: Freepik/topntp26
Saat memilih stroberi, hindarilah buah yang terasa lembek atau terlalu lunak karena biasanya ini menandakan buah sudah terlalu matang atau bahkan mulai membusuk. Stroberi dengan kondisi seperti itu cenderung kehilangan rasa manisnya dan berubah menjadi asam akibat fermentasi.
Sebaliknya, stroberi yang masih terasa agak keras memiliki struktur yang lebih baik dan mampu mempertahankan gula alaminya lebih lama. Kamu bisa mengetahuinya dengan menekan buah secara lembut untuk memeriksa kepadatannya tanpa merusaknya.
Uji Rasa Jika Memungkinkan
Ilustrasi/Foto: Freepik/pvproductions
Jika ada kesempatan, cobalah mencicipi stroberi sebelum membeli. Banyak kebun atau pasar yang membolehkan pengunjung mencicipi dan ini bisa menjadi momen yang tepat untuk menemukan stroberi dengan rasa terbaik. Dari gigitan pertama, kita bisa langsung merasakan perpaduan manis dan asam yang tak selalu terlihat dari penampilannya saja.
Mencoba beberapa jenis stroberi juga membantu mengenali ciri seperti seberapa berair buahnya dan kadar gula alaminya. Cara ini praktis, menghemat waktu, dan mencegah kita pulang dengan stroberi yang rasanya mengecewakan.
Pilih Buah Stroberi di Musimnya
Ilustrasi/Foto: Freepik
Memilih stroberi di musimnya adalah kunci mendapatkan rasa terbaik. Saat dipanen pada musim tumbuh alami, stroberi memiliki kadar gula yang tinggi dan cita rasa yang maksimal. Sebaliknya, jika dibeli di luar musim, stroberi biasanya berasal dari rumah kaca atau diimpor dari daerah jauh yang sering membuat kematangannya kurang sempurna dan rasa manisnya berkurang.
Cuaca yang tepat di musim panen membantu buah mengembangkan gula dan aroma alami secara optimal. Oleh karena itu, membeli stroberi pada waktu yang tepat akan memberimu buah yang segar, manis alami, dan berada di puncak kualitasnya.
Carilah Stroberi Lokal atau yang Baru Dipetik
Ilustrasi/Foto: Freepik/pressfoto
Kalau mau stroberi yang manis dan segar, carilah yang berasal dari kebun lokal atau baru saja dipetik. Karena jaraknya dekat, stroberi ini tidak butuh waktu lama dari pemetikan hingga sampai di tangan pembeli. Hasilnya, kelembapan dan rasa alaminya tetap terjaga.
Stroberi lokal juga terhindari dari proses pengiriman jauh dan penyimpanan berhari-hari yang sering membuat rasa segarnya berkurang. Dengan memilih buah dari sumber terdekat, kita punya peluang lebih besar mendapatkan stroberi yang dipetik saat kematangannya sempurna, ditangani dengan baik, dan punya cita rasa yang lebih memuaskan.
Cari yang Ukuran dan Bentuknya Seragam
Ilustrasi/Foto: Freepik
Memilih stroberi dengan ukuran dan bentuk yang seragam biasanya menjadi tanda bahwa buah tersebut matang secara merata dan tumbuh dalam kondisi yang baik. Keseragaman ini memungkinkan gula di dalam buah berkembang dengan optimal sehingga rasa manisnya lebih merata.
Sebaliknya, stroberi yang bentuknya aneh atau tidak beraturan bisa jadi mengalami pertumbuhan yang terganggu atau stres yang berpengaruh pada rasa dan teksturnya. Jadi, memilih buah yang simetris dan merata akan meningkatkan kemungkinan mendapatkan stroberi yang manis, beraroma segar, dan memiliki tekstur yang enak saat dimakan maupun dipegang.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(naq/naq)
