Menurut Ahli, Ini 5 Cara yang Bisa Bikin Otak Jadi Lebih Cerdas! Tertarik Coba?

Siti Kholifatun Nadiah | Beautynesia
Minggu, 24 Sep 2023 22:00 WIB
Menurut Ahli, Ini 5 Cara yang Bisa Bikin Otak Jadi Lebih Cerdas! Tertarik Coba?
Cara bikin otak jadi cerdas/Foto: Freepik/@tirachardz

Memiliki otak cerdas merupakan impian setiap orang. Meskipun pada dasarnya, kecerdasan bisa didapat dari bawaan lahir, namun penting untuk menjaga kecerdasan tersebut agar tetap prima. Hal ini karena otak manusia bisa mengalami penyusutan sekitar 5 persen per dekade setelah usia 40 tahun. Sehingga kualitas memori dan fokus seseorang bisa menurun.

Selain itu, mengingat otak merupakan organ tubuh terpenting dalam tubuh maka diperlukannya nutrisi tertentu agar otak tetap sehat dan kecerdasan tetap terjaga. Menurut sebuah penelitian yang dilansir dari GQ, mengonsumsi makanan tinggi nutrisi dan rendah gula sering dikaitkan dengan rendahnya risiko penurunan kognitif dan penyakit neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer, serta membuat otak menjadi lebih cerdas.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan bergizi yang kaya akan nutrisi. Di samping makanan bernutrisi, ada beberapa cara lain yang bisa membuat otak jadi lebih cerdas. Nah, kira-kira bagaimana caranya? Dan apa saja makanan tinggi nutrisi yang bisa membuat otak jadi cerdas? Berikut 5 cara yang bisa bikin otak jadi lebih cerdas menurut ahli. Yuk, simak!

Konsumsi Asam Lemak Omega-3

Makanan yang mengandung asam lemak omega-3/Foto: Freepik/@jcomp

Mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi seperti asam lemak omega-3 bisa membantu pertumbuhan sel otak baru. Menurut sebuah penelitian, disarankan untuk menambahkan asam lemak omega-3 ke dalam makanan. Sebab, omega-3 memiliki kandungan yang dapat membantu mengurangi peradangan di otak, meningkatkan pertumbuhan sel otak baru, serta meningkatkan komunikasi antar neuron.

Asam lemak ini juga penting untuk perkembangan otak pada bayi dan anak kecil. Bahkan menurut penelitian yang diungkapkan oleh Nyela Kapadia, pakar kesehatan, pendiri WWN, dan salah satu pendiri Intermittent Fasting Mindful Living, mengatakan bahwa omega-3 juga dapat membantu meningkatkan suasana hati dan fungsi kognitif pada orang dewasa serta memiliki efek perlindungan terhadap penurunan kognitif terkait usia.

Sementara itu, menurut Prateek Kumar, pakar kebugaran, ahli gizi, dan pendiri FitCru, sebagaimana yang dilansir dari GQ, ada beberapa sumber omega-3 yang baik dikonsumsi untuk kesehatan otak seperti ikan berlemak dan biji-bijian. Adapun ikan berlemak yang kaya akan omega-3, yaitu salmon, tuna, dan sarden. Sementara itu, untuk biji-bijian yang bisa kamu konsumsi, seperti biji rami, biji chia, kenari, hingga kedelai. Biji-bijian ini dapat membantu mencegah penurunan kognitif sekaligus meningkatkan fungsi otak.

Konsumsi Buah dan Sayuran

Buah dan sayur/Foto: Freepik/@KamranAydinov

Buah dan sayuran merupakan bagian dari makanan sehat yang tidak bisa dipisahkan dan sangat dibutuhkan oleh tubuh. Bahkan para ahli kesehatan merekomendasikan untuk mengonsumsi setidaknya lima porsi buah dan sayuran setiap hari.

Buah-buahan dan sayuran kaya akan antioksidan sehingga bisa membantu melindungi kesehatan otak. Selain itu, menurut Dr Meghana Dikshit, pakar otak dan kinerja, mengatakan bahwa buah dan sayuran dapat memberikan antioksidan yang bisa memperkuat imunitas tubuh.

Stroberi
Stroberi/Foto: Pexels/Pixabay

Adapun beberapa buah yang bisa kamu konsumsi, seperti buah beri yang meliputi stroberi, blueberry, dan blackberry. Buah-buahan ini kaya akan antioksidan yang dapat membantu menurunkan peradangan dan stres oksidatif.

Menurut Aman Puri, seorang pakar kebugaran dan pendiri Steadfast Nutrition, buah beri dapat membantu meningkatkan komunikasi antar neuron dan meningkatkan kapasitas otak untuk membentuk koneksi baru. Selain itu, buah-buahan ini juga mengandung antosianin yang membantu melindungi otak terhadap gangguan neurodegeneratif, seperti Alzheimer, demensia, dan penurunan kognitif terkait usia.

Jaga Tekanan Darah dan Kadar Kolesterol

Makanan yang mengandung lemak sehat/Foto: Freepik/@jcomp

Beauties, tahukah kamu? Jantung berdetak sekitar 115.000 kali sehari, dan setiap detaknya, jantung mengirimkan sekitar 20 persen oksigen dalam tubuh ke otak. Sehingga tekanan darah sangat berkaitan dengan kesehatan otak. Apabila tekanan darah seseorang menjadi tinggi maka dapat menyebabkan otot jantung melemah. Hal ini bisa menjadi salah satu penyebab utama stroke. Sementara itu, untuk tekanan darah idealnya tidak boleh lebih tinggi dari 120/80.

Sama halnya dengan tekanan darah, kolesterol juga penting untuk kesehatan otak dan sistem saraf. Melansir dari American Heart Association, ketika jumlah kolesterol dalam darah meningkat maka risiko terhadap kesehatan juga ikut meningkat. Kolesterol yang tinggi berkontribusi terhadap risiko penyakit kardiovaskular yang lebih tinggi, seperti penyakit jantung dan stroke. Inilah mengapa penting untuk menjaga tekanan darah dan kolesterol.

Sementara itu, ada beberapa sumber lemak sehat yang baik dikonsumsi tubuh untuk menjaga tekanan darah dan kolesterol, serta mengurangi risiko depresi dan mencegah terjadinya penurunan kognitif pada otak. Beberapa makanan tersebut adalah alpukat, ikan, minyak zaitun, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

Tetap Aktif

Perempuan yang sedang joging/Foto: Freepik/@lifeforstock

Menjadi tetap aktif dengan melakukan latihan fisik juga menjadi salah satu cara dalam membuat otak menjadi lebih cerdas. Salah satu latihan fisik yang bisa kamu coba seperti melakukan olahraga ringan. Menurut Dr Meghana Dikshit, olahraga ringan dikaitkan dengan fungsi otak yang lebih baik dan perlindungan terhadap penurunan kognitif.

Selain itu, mobilitas dan olahraga sangat membantu dalam menjaga tubuh tetap gesit secara mental dan fisik. Oleh karena itu, pastikan kamu berolahraga ringan setidaknya empat hari dalam seminggu. Untuk jenis olahraganya bisa kamu sesuaikan dengan olahraga yang kamu sukai, misalnya joging, bersepeda, atau melakukan yoga.

Tidur yang Cukup

Tidur yang cukup/Foto: Freepik/@tirachardz

Studi menunjukkan bahwa orang yang kekurangan tidur atau mengalami gangguan tidur seperti sleep apnea yang tidak diobati dapat meningkatkan risiko kehilangan ingatan rata-rata 10 tahun lebih awal dari populasi umum, sebagaimana yang dilansir dari CNBC.

Inilah mengapa tidur yang cukup dan berkualitas penting dalam menjaga kesehatan otak. Idealnya, orang dewasa dengan usia 18-40 tahun membutuhkan waktu tidur 7-8 jam setiap harinya. Sementara itu, untuk anak usia sekolah membutuhkan waktu tidur 10 jam dan untuk usia remaja membutuhkan waktu tidur 8-9 jam setiap harinya.

Bagi kamu yang ingin menjaga kesehatan otak dan membuat otak jadi lebih cerdas maka ada beberapa cara yang bisa kamu coba. Seorang pakar kesehatan otak dan penulis “The Age-Proof Brain: New Strategies to Improve Memory, Protect Immunity, and Fight Off Dementia", Marc Milstein, PhD, membagikan beberapa cara untuk meningkatkan daya ingat dan meningkatkan kekebalan tubuh dari memiliki waktu tidur yang cukup.

Pertama, kamu perlu menetapkan jadwal waktu tidur agar bisa bangun di pagi hari dengan konsisten. Kemudian, matikan semua perangkat elektronik satu jam sebelum waktu tidur. Setelah itu, lakukan sesuatu yang menenangkan diri sebelum tidur, seperti mendengarkan musik lembut atau melakukan latihan pernapasan yang penuh kesadaran. Apabila cara-cara ini diaplikasikan dengan baik maka kamu bisa mendapatkan tidur yang cukup sekaligus membuat otak menjadi lebih cerdas.

Nah, Beauties itulah tadi 5 cara yang bisa bikin otak jadi lebih cerdas menurut ahli. Tertarik untuk mencobanya?

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE