Jika kamu sedang menjalankan program diet, coba pilih minuman yang rendah kalori atau dapat bekerja membakar lemak agar dietmu jauh lebih efektif. Berikut ini 6 jenis minuman yang baik dikonsumsi saat diet dan cara minum yang efektif untuk dietmu.
Air Hangat
Air hangat tidak mengandung kalori dan baik untuk menghangatkan tubuhmu sehingga metabolisme tubuh pun meningkat dan pembakaran lemak menjadi lebih mudah. Jika tubuh dalam keadaan hangat, maka kinerja tubuh bagian dalam juga akan mengalami peningkatan. Saat suhu tubuh bagian dalam meningkat 1 derajat, pada dasarnya metabolisme tubuh akan meningkat sebesar 10~20%.
| Baca Juga : 6 Menu Sup untuk Diet |
2) Batasi minum air hangat hanya 1 liter per harinya. Air hangat bisa berfungsi sebagai detoks dan membuang zat tidak berguna keluar tubuh. Jika kamu minum air hangat terlalu banyak, bisa-bisa nutrisi yang seharusnya diserap tubuh juga ikut larut.
3) Rebus air lalu biarkan hingga suhunya turun sampai pada batas di mana kamu bisa meminumnya. Usahakan jangan sampai airnya menjadi terlalu dingin agar khasiatnya tidak berkurang.
Air Soda
Air soda atau air karbonasi tanpa gula tidak mengandung kalori, bermanfaat menekan nafsu makan, dan membantumu terbebas dari masalah sembelit. Gas dalam air soda akan mengembang di dalam perut dan membuatmu merasa kenyang. Tekanan dari air soda di dalam lambung akan mendorong kotoran dalam usus sehingga masalah sembelit akan mudah teratasi. Ada juga jenis minuman soda yang mengandung gula dan tentu saja memiliki kadar kalori cukup tinggi. Jadi usahakan kamu memilih air soda tanpa gula, ya.
2) Mengatasi sembelit: Minum sekitar 100~200 ml air soda setelah bangun tidur.
Teh
Teh juga merupakan minuman yang baik untuk membantu memperlancar dietmu. Teh memiliki banyak jenis, namun rata-rata 1 cangkir (200 ml) teh hanya mengandung 5~10 kcal saja.
Untuk menambah efektifitas saat diet, sebaiknya pilih waktu konsumsi teh sebelum atau pada saat makan. Cara minum teh seperti ini akan membuat nafsu makanmu berkurang sehingga porsi makanmu juga lebih sedikit. Penyerapan lemak dari makanan yang kamu konsumsi juga akan ditekan.
Susu Kedelai
Susu kedelai memiliki kalori paling besar di antara minuman lain yang disebutkan di sini. Namun di balik itu, susu kedelai menyimpan banyak sekali kandungan gizi yang bermanfaat bagi kesehatan maupun kecantikan. Soya saponin dan isoflavon dalam susu kedelai berfungsi meningkatkan metabolisme tubuh sehingga pembakaran lemak menjadi lebih efektif. Selain itu, susu kedelai juga baik dalam menekan nafsu makan sehingga sangat disarankan untuk memenuhi nutrisimu saat diet.
2) Kamu bisa blender susu kedelai dengan sayuran atau buah untuk membuat smoothies sebagai salah satu menu untuk dietmu. Pilih sayuran seperti bayam atau sawi dan buah seperti pisang, alpukat, apel sebagai campuran smoothies susu kedelaimu. Menurut penelitian, bayam mengandung thylakoid yang dapat bekerja menekan nafsu makan. Mengonsumsi thylakoid akan menambah produksi leptin (hormon kenyang) dan membuatmu kenyang lebih lama. Selain itu thylakoid juga dapat menekan peningkatan kadar gula darah dan mencegah penyerapan lemak oleh tubuh.
Kopi
Caffeine dan chlorogenic acid dalam kopi akan mengurai lemak dan membantu pembakaran lemak. Usahakan kamu minum dalam kondisi hangat tanpa menambahkan gula atau susu.
Cokelat
Cokelat kaya akan serat makanan sehingga baik dalam menahan nafsu makan dan membuat perutmu kenyang lebih lama. Cokelat juga kaya akan mineral, nutrisi, dan polifenol yang membantu meningkatkan metabolisme tubuh.
2) Pilih pure cocoa tanpa gula! Minuman dengan rasa cokelat yang dijual di pasaran kebanyakan sudah mengandung gula, jadi pilih yang tidak mengandung gula atau setidaknya pilih yang kadar gulanya paling sedikit. Jangan lupa lihat jumlah kalori pada kemasan, ya!
(ebn/ebn)