Mulai Susah Fokus Selama WFH? 5 Makanan Ini Bisa Bantu Tingkatkan Konsentrasi

Beberapa dari kalian pasti pernah merasakan kurangnya konsentrasi atau fokus ketika bekerja, alhasil apa yang dikerjakan menjadi kurang optimal dan menurunnya produktivitas. Padahal, konsentrasi dan fokus sangat diperlukan dan penting ketika sedang bekerja. 

Cara mengatasinya pun tidak terlalu sulit, bisa dengan memastikan makanan yang akan kamu konsumsi. Tidak hanya memberikan energi untuk beraktivitas saja, makanan-makanan di bawah ini juga bisa mempengaruhi tingkat konsentrasi kamu, sehingga kamu bisa lebih fokus bekerja. 

Terutama untuk kamu yang WFH, pasti tingkat konsentrasinya tidak seperti bekerja di kantor, sebab ada beberapa faktor di rumah yang membuat kamu kurang fokus. 

1. Dark Chocolate 

Dark Chocolate/Foto : pexels.com/Vie Studio

Cokelat hitam dipercaya memiliki banyak manfaat yang baik ketika dikonsumsi, salah satunya untuk meningkatkan konsentrasi karena memiliki kandungan seperti kafein, antioksidan, dan flavonoids yang merupakan kandungan baik penambah otak, seperti yang dikutip dari laman Healthline. 

Kandungan flavonoids dalam cokelat hitam merupakan senyawa tumbuhan yang bersifat antioksidan. Kandungan ini bisa membantu meningkatkan memori, konsentrasi, dan juga memperlambat penurunan mental. 

Menurut penelitian yang dipublikasikan National Library of Medicine pada tahun 2016, mereka yang mengkonsumsi cokelat hitam memiliki kinerja lebih baik dalam melakukan tugas termasuk yang melibatkan memori, dibandingkan mereka yang jarang mengkonsumsinya. 

2. Telur

Telur/Foto : pexels.com/Ivan Samkov

Telur mengandung banyak protein dan nutrisi yang baik untuk otak, seperti Vitamin B6, B12, folat dan kolin. Kolin yang terkandung dalam kuning telur sangat penting mengatur fungsi otak untuk meningkatkan memori dan daya ingat, seperti yang dilansir dari laman Good Food. 

Selain itu, kandungan Vitamin B pada telur juga memiliki peran penting untuk kesehatan otak. Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), telur mengandung protein sebanyak 7 gr dan menyediakan 4% dari kalsium harian dan 6% asupan vitamin harian dari yang direkomendasikan. 

Kamu bisa olah telur seperti direbus, telur mata sapi, atau kamu konsumsi dengan sayur-sayur dan cocok dijadikan makanan cepat untuk sarapan. 

3. Alpukat

Alpukat/Foto : pexels.com/Daria Shevtsova

Tidak hanya untuk diet, mengonsumsi alpukat juga baik untuk kesehatan otak kita. Penulis buku Eat Right When Time is Tight, Patricia Bannan, M.S., R.D., mengatakan "alpukat mengandung lemak tak jenuh yang mengurangi penumpukan plak di dinding arteri sehingga jantung dan otak mendapatkan darah." 

"Ketika otak dan jantung mendapatkan darah yang cukup, mereka akan bekerja maksimal dan aktivitas di sel otak meningkat," ujarnya seperti yang dikutip dari laman Huffpost. Kalau kamu tidak suka mengonsumsi alpukat langsung, kamu bisa olah menjadi smoothie, jus, atau bisa kamu panggang juga dan makan dengan telur. 

Selain bagus untuk diet, alpukat juga bagus untuk kesehatan jantung dan otak lho, Beauties. 

4. Ikan Salmon

Ikan Salmon/Foto : pexels.com/Valeria Boltneva

Ikan salmon salah satu ikan yang memang dipercaya sejak lama baik untuk kesehatan otak, salah satunya meningkatkan daya ingat, fokus, dan konsentrasi. Dilansir dari laman Healthline, 60% dari otak kita terbuat dari lemak dan setengahnya terdiri dari omega 3. 

Omega 3 yang terkandung dalam ikan salmon ini bekerja membangun sel otak dan saraf untuk meningkatkan daya ingat dan daya fokus. Omega 3 yang terkandung dalam ikan salmon juga memperkuat hubungan antar sel di otak dan meminimalisir risiko stroke. 

Ikan salmon juga salah satu ikan yang mudah diolah, bisa dengan dipanggang, kukus, atau lainnnya. Bisa juga tambahkan side dish seperti kentang dan sayuran lainnya. 

5. Kacang-kacangan

Kacang-Kacangan/Foto : pexels.com/Marta Branco

Kalau kamu suka konsumsi kacang sebagai camilan, ternyata kacang memiliki kandungan yang sama baiknya dengan alpukat, seperti lemak sehat, antioksidan, dan Vitamin E yang memberikan efek baik untuk kesehatan otak karena melindungi sel-sel otak dari radikal bebas, seperti yang dikutip dari laman Web MD. 

Penelitian yang dilakukan pada tahun 2014, National Center for Biotechnology Information menemukan perempuan yang mengonsumsi kacang dengan teratur selama beberapa tahun memiliki ingatan yang lebih tajam, dibandingkan perempuan yang tidak mengonsumsi kacang. 

Tapi perlu diingat juga, konsumsi makanan dalam porsi secukupnya saja dan tidak berlebihan, jangan lupa diimbangi dengan makanan sehat lainnya terutama asupan karbo untuk tubuh, semoga membantu!