Attention span didefinisikan sebagai lamanya waktu di mana seseorang dapat berkonsentrasi secara mental pada aktivitas tertentu. Ini mengacu pada di mana dan berapa lama kita bisa mengarahkan pikiran kita.
Belakangan ini, attention span seringkali dikaitkan dengan aktivitas penggunaan media sosial. Ya, penggunaan media sosial dinilai berpotensi menurunkan attention span seseorang.
Padahal, attention span ini sangat diperlukan dalam menyelesaikan tugas-tugas tertentu dalam keseharian. Baik itu pekerjaan maupun aktivitas studi yang seringkali menghadapkan kita pada hal-hal bersifat kompleks.
Namun tentunya, kita bisa melakukan beberapa cara untuk meningkatkan attention span ini. Berikut adalah beberapa cara menurut studi.
1. Batasi Peralihan Tugas yang Terlalu Sering
Menghindari beralih tugas/ Foto: Freepik.com/freepik |
Sebagaimana dikutip dari laman Mbg Health, sebuah studi dari Harvard Business Review menemukan bahwa pekerja rata-rata melakukan peralihan tugas 1200 kali sehari. Sungguh jumlah yang terbilang besar bukan? Tentu saja. Sayangnya, terlalu sering beralih dari tugas yang satu ke tugas lainnya dapat merugikan fokus dan kinerja.
Efek negatifnya disebut ‘switch cost effect’ yang dapat mengurangi kualitas dan efisiensi pekerjaan. Oleh karenanya, batasilah pergantian tugas, hindari beralih terlalu sering, dan pertimbangkan untuk menggunakan strategi time blocking.