Sariawan tidak hanya bisa muncul di rongga mulut dan lidah saja lho Ladies, di gusi juga bisa. Penyebab sariawan sendiri dikaitkan dengan kurangnya vitamin C. Apakah sariawan di gusi juga sama penyebabnya? Bagaimana juga cara cegah sariawan di gusi? Untuk menjawabnya, simak rangkuman informasi berikut ini, yuk!

Penyebab Sariawan di Gusi

Umumnya, munculnya sariawan di gusi ditandai dengan luka berbentuk bulat atau oval. Di bagian tengah luka tersebut muncul luka yang berwarna kuning, abu-abu atau putih. Sariawan di gusi ini menimbulkan rasa perih. Berikut informasi penyebabnya!
 

1. Stres Salah satu penyebab sariawan di gusi adalah stres. Hal tersebut terjadi karena seseorang yang stres akan mengalami kecemasan yang berlebihan. Rasa cemas yang berlebihan ini dapat memengaruhi kekebalan tubuh hingga akhirnya muncul sariawan di gusi. 
2. Kurangnya asupan nutrisi Sudah bukan rahasia lagi bahwa kurangnya asupan nutrisi dapat menyebabkan tubuh mudah sakit. Kurangnya asupan nutrisi yang bisa menyebabkan sariawan di gusi adalah kurangnya zat besi, vitamin B12, vitamin C dan asam folat, Ladies. Jadi jagalah asupan nutrisi yang masuk dalam tubuhmu, ya.

3. Kesehatan gigi dan mulut tidak terjaga

Sariawan di gusi bisa disebabkan karena kesehatan gigi dan mulut yang tidak terjaga. Oleh karena itu, kamu wajib menjaga kebersihan gigi dan mulut. Menjaga kesehatan gigi dan mulut bisa dilakukan dengan cara menggosok gigi dan mencuci mulut secara rutin. Pastikan kamu rajin menggosok gigi dan pilih sikat gigi dengan bulu sikat yang halus.

4. Mengalami iritasi Iritasi yang terjadi di jaringan rongga mulut dan gusi menjadi salah satu penyebab sariawan di gusi. Perlu kamu ketahui, iritasi di jaringan rongga mulut dan gusi bisa disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut:

    
• Suka mengonsumsi makanan pedas dan terlalu asam.
    
• Kebiasaan merokok.
    
• Menggunakan obat kumur atau pasta gigi yang berlebihan. Obat kumur atau pasta gigi mengandung sodium lauryl sulfate (SLS) yang dapat menyebabkan iritasi jika digunakan secara berlebihan.

5. Cedera di gusi Sariawan di gusi bisa juga terjadi akibat cedera. Pada umumnya, cedera di gusi bisa terjadi karena hal-hal berikut:

    
• Kurang hati-hati saat menyikat gigi.
    
• Menggunakan sikat gigi yang memiliki bulu sikat kasar.
    
• Memasang gigi palsu.
    
• Penggunaan kawat gigi.
    
• Terjadinya benturan di bagian mulut karena kecelakaan atau saat olahraga.

6. Terkena infeksi bakteri dan virus

Penyebab sariawan di gusi lainnya adalah karena infeksi akibat bakteri dan virus di jaringan mulut dan gusi. Infeksi bakteri dan virus ini mungkin terjadi jika kebersihan gigi dan mulut tidak terjaga. Oleh karena itu kamu harus rajin menjaga kebersihan gigi dan mulut, Ladies.

Perlu kamu ketahui, infeksi bakteri dan virus di jaringan mulut dan gusi tidak hanya menjadi penyebab sariawan di gusi saja. Kondisi ini juga dapat menyebabkan gangguan kesehatan lainnya, antara lain:

    
• pembengkakan pada gusi,
    
• infeksi gusi hingga gusi berdarah dan bernanah,
    
• bau mulut, dan
    
• demam.

7. Menderita penyakit tertentu

Jika kamu mengalami sariawan di gusi dalam jangka panjang atau sering kambuh, kemungkinan kamu menderita penyakit tertentu. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis. Perlu kamu ketahui, penyakit tertentu seperti radang usus, kanker mulut dan lupus menjadi salah satu penyebab sariawan di gusi.

Baca Juga : Tips Makeup Untuk WFH Agar Tidak Dekil Saat Conference Call

Cara Cegah Sariawan di Gusi

Seseorang yang mengalami sariawan akan terasa nyeri, apalagi jika sariawan di gusi. Kamu tidak perlu khawatir karena ada cara mencegahnya. Berikut di antaranya:

1. Kendalikan stres Salah satu penyebab sariawan di gusi adalah stres. Oleh karena itu, kamu harus bisa mengendalikan stres. Cara mengendalikan stres yang paling mudah adalah dengan mencari tahu penyebab stres. Jika sudah tahu penyebab stres yang kamu alami, usahakan untuk rileks dan mencari jalan keluar untuk masalah tersebut. 
2. Menjaga kesehatan gigi dan mulut Salah satu cara cegah sariawan di gusi adalah menjaga kesehatan gigi dan mulut. Supaya gigi dan mulut selalu sehat, kamu harus menjaga kebersihan gigi dan mulut. Adapun cara menjaganya adalah sebagai berikut:

    
• Gosok gigi dengan cara yang benar.
    
• Gosok gigi secara rutin setiap harinya.
    
• Bersihkan gigi dengan cara menempelkan benang gigi di sela-sela gigi.
    
• Periksa kesehatan gigi dan mulut ke dokter gigi secara rutin setiap bulannya.

3. Hindari konsumsi makanan tertentu

Cara cegah sariawan di gusi bisa juga dengan menghindari konsumsi makanan tertentu. Hal itu bertujuan untuk mencegah terjadinya iritasi di jaringan mulut dan gusi. Adapun makanan yang dapat menyebabkan iritasi di antaranya adalah bumbu dapur yang menyengat, jeruk bali, nanas, keripik, beberapa jenis kacang-kacangan hingga makanan asin.
 
4. Mengonsumsi makanan bergizi seimbang

Selain menghindari konsumsi makanan tertentu, cara cegah sariawan di gusi lainnya dengan cara mengonsumsi makanan bergizi seimbang. Adapun makanan bergizi seimbang yang dimaksud adalah makanan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, mineral, vitamin dan serat. Kamu juga disarankan banyak mengonsumsi sayuran, buah-buahan dan gandum. 

5. Tidak merokok Merokok sangat mengganggu kesehatan, termasuk menjadi penyebab sariawan di gusi. Hal tersebut karena zat yang terkandung dalam rokok dapat merusak jaringan gigi dan mulut. Oleh karena itu, cara cegah sariawan di gusi dapat dilakukan dengan tidak merokok.