Botox, Apakah Itu Aman?

Rumaysha Milhania | Beautynesia
Senin, 23 Nov 2020 12:30 WIB
Botox, Apakah Itu Aman?
Risiko Botox/ Sumber: Freepik.com

Ingin botox, tapi tidak yakin? Simak ulasan tentang risiko botox untuk menjadi pertimbanganmu berikut ini!

Apa itu Botox?

Botox adalah obat suntik yang terbuat dari toksin botulinum, yang diproduksi oleh bakteri Clostridium botulinum. Meskipun ini adalah zat yang sama dengan zat yang menyebabkan botulisme, zat ini ternyata bisa dimanfaatkan untuk hal lain.

Umumnya, botox disuntikkan dalam dosis kecil untuk memblokir sinyal dari saraf ke otot. Tindakan ini mencegah otot target berkontraksi, yang dapat meredakan kondisi otot tertentu hingga memperbaiki munculnya garis-garis halus dan kerutan.

Botox adalah obat suntik yang terbuat dari toksin botulinum, yang diproduksi oleh bakteri Clostridium botulinum.
Botox/ Sumber: Freepik.com

Apakah Botox Aman?

Melansir dari Healthline, meskipun toksin botulinum berbahaya, dosis kecil yang digunakan dalam aplikasi Botox dianggap aman. Faktanya, tidak banyak kasus serius yang terjadi pada orang-orang yang melakukan prosedur botox. Kalaupun ada, kebanyakan dari mereka memang memiliki kondisi mendasar yang menyebabkan komplikasi tersebut.

Namun, walaupun risiko keseluruhannya minimal dan Botox dianggap aman secara keseluruhan. Kamu harus pergi ke dokter kulit bersertifikat atau ahli bedah plastik untuk melakukan prosedur suntik Botox.

Kamu lebih mungkin mengalami efek samping yang merugikan jika suntikan yang kamu dapatkan tidak disiapkan sesuai dengan standar atau disuntikkan oleh orang yang tidak berpengalaman. Selain itu, jangan melakukan suntik botox saat sedang hamil dan menyusui.

Walaupun risiko keseluruhannya minimal dan Botox dianggap aman secara keseluruhan.
Risiko Botox/ Sumber: Freepik.com

Efek Samping Botox

Meskipun suntikan Botox relatif aman, efek samping kecil mungkin dapat terjadi, seperti:

  • nyeri, bengkak, atau memar di tempat suntikan
  • sakit kepala
  • demam
  • panas dingin

Beberapa efek samping juga dapat terjadi di area suntikan. Misalnya, jika kamu menerima suntikan di area mata, kamu mungkin dapat mengalami:

  • kelopak mata terkulai
  • alis tidak rata
  • mata kering
  • robekan berlebihan
Pahami juga bahwa kebanyakan efek samping ini biasanya bersifat sementara dan akan memudar dalam beberapa hari.
Bahaya Botox/ Sumber: Freepik.com

Pahami juga bahwa kebanyakan efek samping ini biasanya bersifat sementara dan akan memudar dalam beberapa hari. Jika kamu sedang mempertimbangkan perawatan Botox, penting untuk bekerja sama dengan profesional medis yang memang sudah terpercaya.

Meskipun itu akan lebih mahal, tetapi ini akan menjamin bahwa hasil perawatan yang kamu dapatkan benar-benar aman dan tidak memberikan efek samping yang berbahaya. Dokter yang memang spesialis di bidang ini juga bisa melakukan penilaian lebih lanjut untuk menganalisis kondisi tubuhmu sebelum mendapatkan suntikan.

(arm2/arm2)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE