Cloud Skin vs Glass Skin, Mana yang Lebih Cocok Buat Kulit Kamu?
Kamu tim kulit glowing yang lembap atau lebih suka tampilan halus dan dreamy? Yup, tren kecantikan kini makin seru dengan munculnya dua gaya kulit glowy, yaitu cloud skin dan glass skin.
Sekilas keduanya sama-sama buat wajah tampak bercahaya, tapi ternyata ada perbedaan besar di balik kilauannya. Nah, sebelum kamu buru-buru ganti skincare atau makeup routine, yuk cari tahu dulu mana yang lebih cocok buat jenis kulit dan selera kamu!
Cloud Skin: Glowing yang Kalem, Lembut, dan Dreamy
Cloud Skin/Foto: pinterest.com/bustledotcom/glamour.com
Tampilan ini menciptakan efek kulit yang lembut, soft-focus, dan radiant tapi tidak basah. Jadi bukan tipe glow yang kinclong atau licin, tapi lebih ke arah glow yang halus dan terkontrol.
Cloud skin biasanya mengandalkan makeup techniques seperti penggunaan powder yang ringan, base yang satin atau semi-matte, dan highlighter yang subtle. Tak heran kalau look ini sering disebut sebagai "your-skin-but-better" versi dewasa. Natural, rapi, dan tak terlalu mencolok.
Jenis kulit berminyak atau kombinasi biasanya lebih nyaman dengan gaya ini, karena tidak perlu khawatir kilap berlebih. Apalagi kalau kamu tinggal di daerah tropis atau mudah berkeringat, cloud skin bisa jadi jawaban untuk kamu.
Glass Skin: Kulit Kinclong Seperti Artis Korea
Glass Skin/Foto: pinterest.com/lileleleellee/Refinery29au
Sekarang mari kita geser ke dunia glass skin, tren dari Korea Selatan yang sudah mendunia. Kalau cloud skin itu kalem, maka glass skin adalah statement. Ini adalah tampilan kulit yang super glowing, bening, dan terlihat licin seakan-akan kamu habis facial mahal setiap hari.
Glass skin berangkat dari filosofi perawatan kulit yang intens dan penuh hidrasi. Skincare layering adalah kuncinya, dari essence, serum, sampai moisturizer, bahkan ditambah face oil kalau perlu.
Biasanya, tampilan ini paling cocok untuk pemilik kulit normal hingga kering, atau kamu yang memang punya waktu dan komitmen untuk fokus ke rutinitas skincare. Untuk dapat efek glass skin yang autentik, makeup-nya justru sering dibuat seminimal mungkin, kulitnya sendiri yang jadi bintang utama.
Jadi, Apa Bedanya Cloud dan Glass?
Cloud skin hasilkan kilit matte-glow. Glass skin punya tampilan dewy dan basah. /Foto: freepik.com/freepik
Meskipun sama-sama glowing, cloud skin dan glass skin punya pendekatan yang sangat berbeda. Cloud skin lebih banyak bermain di ranah makeup, memainkan tekstur dan cahaya dengan trik-trik powder, base makeup, dan highlight yang tepat. Sementara itu, glass skin lebih fokus ke perawatan kulit, glowing-nya datang dari kelembapan dan kesehatan kulit yang optimal.
Cloud skin cenderung matte-glow, cocok untuk kamu yang ingin tampil rapi dan tahan lama seharian, sedangkan glass skin punya tampilan dewy dan basah, untuk kamu yang ingin vibe fresh-from-the-spa.
Pilih Gaya Berdasarkan Tipe Kulit dan Mood Kamu
Pilih Gaya Berdasarkan Tipe Kulit dan Mood Kamu/Foto: tiktok.com/cczuleighka/jasminnlily_
Kalau kamu punya kulit berminyak atau mudah berjerawat, cloud skin akan terasa lebih aman. Tampilan ini tak menambah kilap berlebihan dan tetap bisa membuat kulitmu kelihatan segar tanpa takut meleleh di tengah hari.
Kalau kamu tipe yang punya kulit kering, kusam, atau suka layering skincare, glass skin adalah teman terbaikmu. Efek glowing-nya bisa langsung membuat kulit kelihatan lebih hidup, bahkan tanpa makeup berlebih.
Selain itu, kamu bisa mix dua gaya ini. Misalnya, pakai teknik skincare ala glass skin di malam hari, lalu di pagi hari, makeup kamu atur supaya hasil akhirnya lebih soft ala cloud skin. Atau kombinasikan area wajah, T-zone pakai teknik cloud skin, bagian pipi lebih dewy ala glass skin. Hybrid looks are in!
Tips Agar Glowing Kamu Maksimal, Apapun Gaya Pilihannya
Tips Agar Glowing Kamu Maksimal, Apapun Gaya Pilihannya/Foto: freepik.com/freepik
- Prep kulit itu wajib! Baik cloud maupun glass, semua dimulai dari kulit yang bersih dan terhidrasi.
- Untuk cloud skin, pilih primer yang matte, foundation yang semi-matte, lalu tambahkan translucent powder dan highlighter lembut di area tertentu seperti tulang pipi.
- Untuk glass skin, fokuskan ke skincare base. Gunakan toner, essence, dan moisturizer berlapis, lalu tambahkan dewy foundation atau cushion, dan setting spray yang memberi efek basah.
- Jangan lupa untuk jaga tekstur kulit. Karena glowing hanya akan terlihat maksimal kalau permukaan kulitmu juga mulus.
Beauties, tak ada yang lebih baik antara cloud Skin dan glass Skin. Semuanya kembali ke gaya hidup, kondisi kulit, dan mood kamu hari itu. Yang paling penting kamu nyaman dan percaya diri dengan tampilanmu sendiri. Jadi, tim mana kamu hari ini, cloudy or glossy?
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang dapat ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!