Metode Skin-Cycling Dinilai Bisa Bikin Kulit Lebih Sehat! Intip Tahapannya Berikut

Debby Diah Ekawati Erawan | Beautynesia
Rabu, 26 Oct 2022 07:45 WIB
Metode skin-cycling/Foto: Freepik/Benzoix

Punya kulit yang lebih sehat sudah pasti jadi idaman setiap orang. Banyak cara yang dilakukan untuk bisa mendapatkan hasil terbaik. Siapa, nih, yang sudah pernah dengar tentang metode skin-cycling?

Tren yang baru-baru ini meramaikan platform TikTok ini kabarnya bisa bikin kulit jadi lebih sehat, lho. Sebenarnya apa, sih, metode skin-cycling itu?

Apa Itu Metode Skin-Cycling?


Apa Itu Skin Cycling?/Foto: Freepik/Studioredcup

Dikutip dari Today, skin-cycling menjadi tren setelah Dr Whitney Bowe, seorang dokter kulit di New York “menciptakan” istilah ini. Skin-cycling menurut Bowe merupakan rutinitas perawatan kulit yang dilakukan selama empat malam.

Meski baru-baru ini menjadi tren di platform TikTok, menurut Dr. Shari Lipner, profesor dermatologi klinis di Weill Cornell Medical Center New York mengatakan bahwa skin-cycling adalah metode perawatan yang terkenal dalam dunia dermatologi dan bukanlah sesuatu yang baru.

Apa Saja Tahapan dalam Skin-Cycling?


Apa Saja Tahapan dalam Skin-Cycling?/Foto: Freepik/Freepik

Melansir dari The Washington Post, berikut adalah tahapan-tahapannya:

- Malam pertama adalah tahap exfoliation (pengelupasan):

Bersihkan wajah, eksfoliasi, dan gunakan pelembap.

- Malam kedua adalah penggunaan retinoid:

Bersihkan wajah, gunakan produk yang mengandung retinoid, lanjutkan penggunaan pelembap.

- Malam ketiga dan keempat adalah tahap recovery (pemulihan), saat kita fokus untuk menghidrasi kulit dan perbaikan skin-barrier:

Bersihkan wajah dan (hanya) gunakan pelembap. Setelah selesai dengan siklus atau tahap ini, kita mengulangi tahapan-tahapannya.

(fip/fip)