Wardah Jadi Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia
Industri kecantikan halal kini berkembang jauh lebih pesat dibanding beberapa tahun lalu. Konsumen Muslim di berbagai negara semakin peduli dengan kejelasan bahan, proses produksi, hingga standar kebersihan produk yang mereka gunakan.
Di tengah tren tersebut, Wardah menjadi salah satu nama yang paling disorot setelah laporan terbaru menunjukkan bahwa brand kecantikan asal Indonesia ini meraih posisi pertama sebagai Top Muslim-Friendly Cosmetic Brand in the World. Predikat tersebut muncul dalam laporan Halal Cosmetic Sector 2024/2025 dari Salaam Gateway, sebuah portal analisis global yang fokus pada ekonomi Islam dan pasar halal.
Laporan ini memotret pertumbuhan besar industri kecantikan halal yang diprediksi melampaui 117,8 miliar USD atau sekitar Rp1,96 triliun pada tahun 2028. Di tengah persaingan ketat, Wardah dianggap berhasil menjadi contoh ideal dari brand halal modern yang inovatif, aman, serta relevan bagi konsumen Muslim di berbagai negara.
Wardah Duduki Peringkat Teratas
![]() Wardah meraih posisi teratas sebagai brand kosmetik paling ramah Muslim di dunia/Foto: Instagram.com/wardahbeauty |
Wardah menjadi brand yang paling menonjol di antara berbagai brand kecantikan global yang menyediakan produk ramah Muslim. Laporan ini menilai komitmen Wardah terhadap nilai-nilai halal, kualitas produk, serta kemampuan brand dalam menjaga transparansi setiap tahap produksi. Kombinasi faktor tersebut membuat Wardah unggul dan menempati peringkat pertama.
Temuan Salaam Gateway juga menunjukkan bahwa Wardah dianggap berhasil membangun sistem produksi yang selaras dengan standar internasional, sekaligus mempertahankan identitas halal sebagai nilai inti. Penilaian ini membantu memperkuat reputasi Wardah di panggung global sebagai brand yang bukan hanya populer di Indonesia, tapi juga dihargai secara internasional.
Standar Halal yang Diverifikasi Lembaga Internasional
Beragam sertifikasi halal internasional memperkuat posisi Wardah/Foto: Instagram.com/wardahbeauty
Sertifikasi halal menjadi salah satu elemen paling penting yang mendukung posisi Wardah. Melansir detikNews, produk-produk Wardah diverifikasi melalui lembaga otoritatif seperti LPPOM-MUI di Indonesia, JAKIM di Malaysia, IFANCA di Amerika Serikat, hingga Halal Certification Europe di Inggris. Sistem sertifikasi berlapis ini memastikan produk Wardah bebas alkohol, bebas bahan turunan hewan yang tidak halal, serta diproduksi dalam kondisi higienis.
Validasi dari berbagai lembaga internasional membuat konsumen merasa lebih yakin, terutama mereka yang memprioritaskan kejelasan setiap bahan dalam produk kecantikan. Proses ini sekaligus menempatkan Wardah sebagai brand halal yang memenuhi standar global, menjadikannya lebih mudah diterima di berbagai negara.
Tren Kecantikan Ramah Muslim Terus Berkembang
![]() Pertumbuhan tren kecantikan halal memperkuat dominasi Wardah sebagai brand kosmetik ramah Muslim/Foto: Instagram.com/wardahbeauty |
Laporan Salaam Gateway menunjukkan bahwa perhatian terhadap produk kecantikan halal meningkat pesat, terutama karena konsumen Muslim kini semakin memahami pentingnya menggunakan produk yang sesuai syariat. Produk-produk halal dipandang lebih aman, bersih, dan etis, sehingga pasar global memberikan respons positif terhadap brand-brand yang mengedepankan nilai tersebut.
Jakarta dan Kuala Lumpur disebut sebagai pusat inovasi kecantikan halal di Asia, dan kehadiran Wardah di dua pasar besar tersebut membuat brand ini semakin relevan dengan tren global. Pertumbuhan ini membuka jalan bagi Wardah untuk terus memperluas jangkauan dan menghadirkan produk yang lebih inovatif.
Ekspansi Global dari Asia hingga Timur Tengah
Ekspansi Wardah ke berbagai negara Muslim turut memperkuat posisi Wardah/Foto: Instagram.com/wardahbeauty
Wardah tidak hanya berkembang di Indonesia, tapi juga telah hadir di berbagai negara, seperti Malaysia, Brunei, hingga kawasan Timur Tengah. Negara-negara tersebut menjadi pasar strategis karena tingginya kebutuhan terhadap produk kecantikan halal yang aman dan tepercaya.
Penerimaan yang baik di pasar internasional tidak lepas dari konsistensi Wardah dalam menjaga kualitas dan sertifikasi halal. Brand ini berhasil menunjukkan bahwa produk kecantikan dari Indonesia mampu bersaing dengan brand global lain, baik dari sisi formulasi maupun teknologi produksi.
Filosofi Halal Green Beauty Jadi Identitas Utama
![]() Filosofi halal green beauty menjadi dasar inovasi Wardah/Foto: Dok. Official Website Wardah Beauty |
Wardah mengusung filosofi halal green beauty yang memadukan bahan baku natural dan berkelanjutan dengan proses produksi modern. Mereka memastikan bahwa teknologi yang digunakan efisien, bersih, dan mengedepankan etika dalam setiap tahap pembuatan produk.
Pendekatan ini menjadi nilai tambah besar, terutama bagi konsumen yang kini lebih sadar terhadap keberlanjutan. Dengan tetap setia pada prinsip halal, Wardah membuktikan bahwa produk kecantikan bisa dibuat dengan cara yang bertanggung jawab sekaligus memberikan hasil yang efektif.
Komitmen Riset dan Inovasi Berkelanjutan
Wardah menguatkan posisinya melalui inovasi berbasis riset untuk menjaga kualitas/Foto: Instagram.com/wardahbeauty
Wardah memiliki komitmen kuat terhadap inovasi berbasis riset. Scientist ParagonCorp terus mengembangkan formulasi produk yang tidak hanya aman, tapi juga mengikuti standar kecantikan internasional. Pendekatan ilmiah ini membuat Wardah lebih mudah merespons kebutuhan konsumen global yang dinamis.
Setiap produk baru yang dirilis Wardah selalu melalui proses penelitian yang mendalam, mulai dari seleksi bahan baku hingga uji efektivitas. Hasilnya, Wardah mampu menghadirkan produk yang ramah Muslim, berkualitas tinggi, dan relevan dengan tren kecantikan terbaru. Prestasi Wardah sebagai brand kosmetik paling ramah Muslim di dunia menjadi bukti bahwa kualitas dan nilai-nilai halal bisa berjalan berdampingan.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!


