Hal yang Perlu Kamu Ketahui Agar Tak Terjebak Dalam Revenge Porn
Bila kamu sering mengakses media sosial khususnya Twitter, kamu pasti pernah mendengar tentang kasus revenge porn. Biasanya, hal ini dilakukan oleh orang yang pernah sangat dipercayai korban, bisa pacar atau suami/istri, dengan menyebar foto-foto tak senonoh atau kegiatan seksual melalui internet tanpa persetujuan sebelumnya.
Sebagian besar korban pun mengalami trauma hebat setelah menjadi korban revenge porn. Belum lagi, sanksi sosial yang mereka dapatkan. Lantas, apa yang bisa kamu lakukan agar tak terjebak dalam revenge porn?
Apa Itu Revenge Porn?
Menurut website resmi pemerintah Inggris, gov.uk, revenge porn adalah membagikan foto atau video yang memuat bagian tubuh yang dianggap privat atau kegiatan seksual tanpa persetujuan sebelumnya dan bertujuan untuk membuat malu korban.Â
Biasanya, revenge porn dilakukan secara daring. Bisa jadi pelaku mengunggahnya melalui media sosial, e-mail blast, atau menyebarkan foto dan video korban ke grup-grup tertentu. Lebih parahnya, pelaku juga tak segan untuk men-tag keluarga, teman, dan kolega korban.
Teliti dalam Memilih Pasangan dan Menilai Hubungan
Hal pertama yang bisa kamu lakukan agar tak menjadi korban adalah dengan teliti memilih pasangan. Sebelum memutuskan seseorang menjadi pacar atau suami, kamu harus bisa menilainya dengan baik. Amati perilakunya selama menjalin hubungan bersamamu.Â
Jangan segan untuk memutuskan hubungan, jika dia sudah menunjukkan gelagat kasar dan manipulatif. Kamu juga patut menjauhi pasangan yang membuatmu tak nyaman dan obrolan kalian berdua hanya mengarah pada hal-hal berbau seks saja. Jika kebingungan, kamu bisa meminta pendapat orang terdekat yang kamu percaya untuk menilai orang tersebut. Jika kamu merasa hubunganmu masuk ke tahap toxic relationship, jangan ragu untuk meninggalkannya.
Jangan Bagikan Foto...
Jangan bagikan foto privat kepada siapapun agar tak menjadi korban revenge porn/ Foto: Pexels/Adrianna Calvo
Jangan Bagikan Foto dan Video yang Kamu Anggap Privat
Saat orang sedang dimabuk cinta, banyak hal tak masuk akal akan dilakukan demi menyenangkan pasangan. Tak jarang dalam masa-masa 'bulan madu' ini, tindakan yang seseorang lakukan tak mempertimbangkan efek jangka panjang dan risikonya.Â
Namun apapun alasannya, jangan pernah membagikan foto atau video yang kamu anggap privat. Tak hanya dengan pacar, hal ini juga berlaku jika kalian sudah memiliki suami. Sebab, kita tak tahu apa yang akan terjadi di masa depan dan semua perubahan perilaku pasangan. Better never than sorry, Beauties!
Jika Kamu Setuju Membagikannya, Perhatikan Hal Ini
Dikutip dari News 24, pengacara yang menangani masalah media sosial Emma Sadleir mengatakan, ada hal yang harus kamu perhatikan jika kamu benar-benar sadar dan setuju untuk membagikan foto dan videomu yang termasuk vulgar.
Pertama, jangan sertakan foto wajah, dan kedua adalah hindari memotret bagian tubuh yang mencirikan khusus dirimu, seperti tanda lahir dan tato. Kedua hal itu bertujuan untuk mengaburkan identitas dirimu.Â
Meski ada cara untuk meminimalisir risikonya, tetap cara terbaik adalah dengan tidak menyimpan atau membagikan foto dan video privat di ponsel dan kepada siapapun yang bahkan sudah sangat kamu percaya.
Tak hanya bahaya revenge porn, pasalnya sudah banyak kejadian di mana foto dan video privat tersebar saat ponsel hilang atau ada orang sengaja meretas foto yang kamu simpan di cloud. Tetap waspada ya, Beauties!