Ahli: Pentingnya Punya 6 Rekening Berbeda Sebagai Cara Mengatur Keuangan yang Baik. Seperti Apa?

Anindya Milagsita | Beautynesia
Rabu, 25 Aug 2021 07:00 WIB
Ahli: Pentingnya Punya  6 Rekening Berbeda Sebagai Cara Mengatur Keuangan yang Baik. Seperti Apa?
Cara mengelola finansial dengan rekening berbeda/unsplash/Avery Evans

Mengelola atau mengatur keuangan dengan tepat selama pandemi covid-19 penting untuk lebih diperhatikan, Beauties. Tak hanya persiapan untuk jangka waktu dekat, tapi kamu juga harus mempertimbangkan lagi perencanaan finansial di masa mendatang. Nah di antara banyaknya cara mengelola keuangan, memisahkan rekening untuk anggaran kebutuhan masing-masing bisa dicoba.

Bukan hanya dalam dua rekening berbeda, kamu bisa memisahkan anggaran kebutuhan sehari-hari dalam enam rekening berbeda. Lalu untuk apa sajakah keenam rekening tadi dan bagaimana cara memisahkannya menurut pakar keuangan? Yuk cari tahu jawabannya lewat artikel berikut!

Rekening Utama & Kebutuhan:

Cara mengelola finansial dengan rekening berbeda/unsplash/Mark Oflynn

1. Rekening Utama

Enam rekening dalam mengelola keuangan, pertama-tama dengan dibukanya jenis rekening pertama yang disebut rekening utama, Beauties. Seperti dilansir dari Wolipop, seorang pakar keuangan bernama Victoria Devine yang pernah masuk dalam daftar Forbes 30 under 30 mengungkap, memisahkan keuangan dalam enam rekening berbeda dapat membantu kamu memantau pemasukan sekaligus pengeluaran.

Nah untuk mengawali cara mengelola keuangan, kamu bisa membuka rekening pertama dan pilih sebagai yang utama. Lewat rekening utama inilah nantinya penghasilan kamu akan terkumpul dan selanjutnya bisa dibagikan ke rekening lain sesuai kebutuhan.

2. Rekening Kebutuhan

Selanjutnya, selain menyiapkan rekening utama, kamu juga bisa membuka rekening lain yang khusus untuk menyimpan anggaran keuangan kebutuhan sehari-hari. Rekening ini bisa disebut sebagai rekening kebutuhan, Beauties.

Kamu bisa mentransfer jumlah uang tertentu dari rekening utama ke rekening ini yang nantinya digunakan untuk kebutuhan bulanan. Anggaran untuk mengelola keuangan rekening kebutuhan ini bisa digunakan untuk memenuhi keperluan seperti membeli makanan, bensin, internet, tagihan, atau bahkan self-reward.

Rekening Tabungan Jangka Pendek & Panjang:

Cara mengelola finansial dengan rekening berbeda/unsplash/Visual Stories Micheile

3. Rekening Tabungan Jangka Pendek

Selanjutnya yang nggak boleh kamu lewatkan menurut pakar keuangan adalah dengan menyiapkan rekening khusus untuk tabungan jangka pendek sekaligus jangka panjang. Memisahkan tabungan jangka pendek dan panjang bisa membantu kamu meraih tujuan keuangan, baik dalam waktu yang dekat ataupun masa depan nantinya, Beauties.

Khusus mengelola finansial dengan tabungan jangka pendek, bisa kamu siapkan untuk membeli ataupun mewujudkan hal-hal yang diinginkan dalam waktu dekat. Seperti membeli alat elektronik, merealisasikan liburan, hingga kebutuhan lain yang membutuhkan rencana anggaran.

4. Rekening Tabungan Jangka Panjang

Tak hanya tabungan jangka pendek, cara mengelola keuangan dengan rekening berbeda juga bisa kamu khususnya sebagai tabungan jangka panjang, Beauties. Tabungan jangka panjang bisa ditujukan untuk masa depan, lho. Seperti tabungan untuk pernikahan, membeli hunian, pendidikan anak, sampai dana pensiun nantinya.

Rekening Dana Darurat Utama dan Cadangan:

Cara mengelola finansial dengan rekening berbeda/unsplash/Card Mapr

5. Rekening Dana Darurat Utama

Nggak kalah penting dari rekening tabungan, kamu perlu menyiapkan rekening khusus untuk dana darurat, Beauties. Dana darurat sendiri nggak boleh dilewatkan karena keberadaannya sangat dibutuhkan dalam kondisi yang tak terduga.

Masih dilansir dari Wolipop, pakar keuangan Victoria Devine menjelaskan dana darurat ini bisa digunakan di waktu-waktu darurat. Seperti saat diberhentikan secara mendadak dari pekerjaan, membayar biaya pengobatan saat sakit, ataupun keperluan lainnya yang membutuhkan dana saat itu juga.

6. Rekening Dana Darurat Cadangan

Selain dana darurat utama, cara mengelola finansial dengan memisahkan rekening selanjutnya yakni menyiapkan rekening dana darurat cadangan. Berbeda dengan yang utama, dana darurat cadangan ini berisikan keperluan mendadak yang jumlahnya tak sebesar dana darurat utama.

Kalau dana darurat utama berkaitan sama keberlangsungan hidup, beda lagi dengan dana darurat cadangan yang bisa kamu gunakan untuk keperluan mendadak seperti memberikan kado pada orang terdekat, memperbaiki kendaraan yang rusak, hingga memenuhi kebutuhan lainnya.

Nah, itu tadi keenam rekening yang bisa kamu siapkan untuk memisahkan anggaran dalam bentuk rencana keuangan yang tepat dan sesuai kebutuhan masing-masing menurut pakar keuangan, Beauties. Selamat mencobanya, ya!

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE