Hati-hati, Inilah Dampak Negatif Terlalu Sering Makan Kol Goreng

Anisalestari | Beautynesia
Kamis, 23 Jan 2020 06:45 WIB
Hati-hati, Inilah Dampak Negatif Terlalu Sering Makan Kol Goreng
https://scontent-iad3-1.cdninstagram.com/v/t51.2885-15/e35/67830265_558703914704555_569179617379916718_n.jpg?_nc_ht=scontent-iad3-1.cdninstagram.com&_nc_cat=111&_nc_ohc=ealHm2Yr3xcAX_71uaQ&oh=321e03b02e1a69b1a436a2a121263b3f&oe=5ED6183F
Tak hanya dijadikan sebagai lalapan saja, kol juga sering disajikan dengan cara digoreng sebagai pendamping makanan lain, seperti ayam goreng maupun ikan goreng. Dengan teksturnya yang renyah dan rasanya yang nikmat, kol goreng semakin digemari. Namun ada dampak negatif yang mengintai saat makan kol goreng, lho. Yuk, simak informasinya di bawah ini!

Merusak nutrisi yang terkandung dalam kol


Foto: https://www.freepik.com

Melalui proses penggorengan, beberapa vitamin seperti vitamin B dan C yang terkandung dalam kol dapat rusak. Penggunaan minyak yang berulang juga dapat mengalami proses oksidasi sehingga menyebabkan kandungan radikal bebas semakin meningkat. Hal tersebut dapat memberikan dampak negatif terhadap kesehatan tubuh.


Memicu kanker


Foto: https://www.instagram.com/nyetanyuk

Kol memiliki senyawa antikanker yaitu sulphoraphane. Senyawa ini bekerja dengan menghambat perkembangan enzim histone deacetylase, enzim ini berperan dalam perkembangan berbagai jenis kanker. Jika digoreng, kol justru dapat memicu timbulnya kanker. Hal ini karena menggoreng kol terlalu lama dapat merangsang munculnya senyawa amina heterosiklik yang bersifat karsinogenik, kandungan yang dapat memicu timbulnya kanker di dalam tubuh.


Meningkatkan resiko penyakit jantung


Foto: https://www.freepik.com/

Kol mentah tidak mengandung kolesterol dan lemak jenuh yang berbahaya sehingga sangat baik bagi kesehatan jantung. Namun kol yang digoreng dengan suhu tinggi akan menyerap sebagian minyak goreng. Hal itu membuat kandungan lemak jenuh dan kolesterol jahat yang terdapat dalam minyak goreng dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti peningkatan resiko penyakit jantung.


Rentan terkena stroke


Foto: https://www.instagram.com/jogjaeatguide

Dampak negatif makan kol goreng selanjutnya adalah rentan terkena stroke. Hal ini dipicu oleh kandungan kolesterol yang cukup tinggi pada kol goreng. Lebih baik makan kol mentah untuk lalapan dibandingkan dengan kol goreng.


Dapat menyebabkan obesitas


Foto: https://www.freepik.com

Bagi kamu yang ingin memiliki berat badan ideal, sebaiknya hindari makan kol goreng. Sebab kol goreng merupakan salah satu makanan yang dapat menaikan berat badan, lho. Hal ini dikarenakan kol goreng mengandung kolesterol jahat dan lemak jenuh yang berasal dari kandungan minyak goreng yang tidak sehat. Apabila dikonsumsi secara berlebihan, maka akan meningkatkan berat badan secara drastis sehingga dapat berisiko terkena obesitas.


(ebn/ebn)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE