Cuma Makan Buah untuk Menurunkan Berat Badan, Sudah Tepatkah? Ini Kelebihan dan Kekurangan Diet Buah

Kelebihan Diet Buah:

Cara menurunkan berat badan dengan diet buah/Foto: istock/IanaChyrva

Beauties, tidak dapat kita pungkiri kalau buah memiliki banyak manfaat untuk tubuh kita. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, buah kaya akan kandungan serat dan juga tinggi vitamin. Di mana kedua zat ini sangat dibutuhkan tubuh untuk tetap sehat.

Memiliki kandungan kalori yang rendah membuat kita dapat lebih banyak mengkonsumsi buah tanpa takut kenaikan berat badan. Kalori dari 500 gram stroberi juga lebih rendah dari pada satu mangkuk nasi, lho. Selain itu, kandungan serat dalam buah juga tidak hanya bermanfaat untuk melancarkan pencernaan tetapi juga dapat membantu mengatur kolesterol tubuh. Tingginya tingkat kolesterol dalam tubuh dapat menyebabkan penyakit jantung koroner lho, Beauties. Bahaya banget kan?

Kandungan vitamin C dalam buah juga dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, melindungi sel-sel tubuh dan juga melawan radikal bebas. Tidak hanya itu, buah juga mengandung flavonoid yang dapat memperbaiki sel tubuh yang rusak.

Untuk itu rajin mengkonsumsi buah dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan tubuh, menurunkan berat badan dan juga mencegah penuaan. Namun, apakah diet buah ini memiliki risiko buruk terhadap kesehatan?

Kekurangan Diet Buah:

Cara menurunkan berat badan dengan diet buah/Foto: istock/Deagreez

Beauties, pada dasarnya mengkonsumsi buah sangat penting saat diet. Meskipun buah memiliki kalori yang tinggi, tetapi kandungan gula dalam buah cukup tinggi sehingga apabila dikonsumsi dalam jumlah yang banyak dapat menyebabkan kenaikan berat badan pula dan juga resiko tinggi diabetes.

Tidak hanya itu, diet buah juga termasuk ke dalam diet ekstrem yang dapat berbahaya untuk tubuh. Hal ini juga diungkapkan oleh ahli diet yang bersertifikat bernama Kate Patton, MEd, RD, CSSD, LD. Ia mengungkapkan bahwa diet buah memiliki resiko tinggi malnutrisi dan juga tidak disarankan oleh ahli diet.

"Diet buah memiliki risiko malnutrisi yang besar. Karena itu, diet ini biasanya tidak direkomendasikan oleh ahli gizi karena itu bukan bagian dari rencana makan seimbang," jelas ahli diet ini saat diwawancarai Cleveland Clinic. 

Tidak sama dengan daging, telur ataupun kacang-kacangan yang kaya akan protein. Buah memiliki kandungan protein yang rendah bahkan ada beberapa buah yang tidak mengandung protein sama sekali. Kekurangan protein dalam tubuh dapat menyebabkan melemahnya jaringan otot, penyakit tulang, dan juga membuat cepat lapar lho, Beauties.  

Selain itu juga, diet yang hanya konsumsi buah dapat membuat tubuh cepat lelah, lesu dan letih yang disebabkan oleh anemia. Kebanyakan mengkonsumsi buah juga tidak baik untuk kesehatan alat pencernaan.

Oleh karena itu, sebelum melakukan program diet, lebih baik konsultasi terlebih dahulu dengan ahli gizi ataupun dokter, agar diet yang dipilih tepat dan tidak berbahaya untuk tubuh.